Study Analysis Peluang Brand Kosmetik Melakukan Cross Selling

Authors

  • Nitamy Zein Munthe Telkom University
  • Gadang Ramantoko Telkom University

Abstract

Abstrak Cross-selling adalah suatu teknik jual mengubah pembeli tunggal produk ke pembeli multiproduk. Penelitian ini menggunakan data yang diambil dari kolom komentar website kecantikan dengan jumlah data 101 user dengan 282 brand. Penelitian ini menggunakan metode market basket analysis dengan menggunakan Assosiaciotion rule. Algoritma yang digunakan yaitu FPGrowth, karena memiliki waktu yang lebih singkat dalam pengolahan data. Pola yang didapatkan ditentukan dengan nilai suport, convidence, lift,dan nilai conviction. Untuk menemukan aturan asosiasi yang akurat digunakan tools Rapidminer Studio 9.0.Dalam penelitian ini ditemukan 107 rule yang terbagi kedalam 3 pola, yaitu pola 2 itemset, 3 itemset, dan 4 itemset semua rule termasuk kedalam rule yang memiliki tingkat asosiasi karena tidak ada rule yang memiliki tingkat confiden dibawah 80% dan semua nilai lift jauh dari 1, serta memiliki nilai conviction yang jauh dari 1.maka 107 rule ini dapat dijadikan acuan dalam pembentukan cross selling pada brand cosmetics . Kata kunci : Cross-selling, Association Rule, FP-Growth Abstract Cross-selling is a selling technique of changing a single buyer of a product into a multi-product buyer. This study uses data taken from the beauty website comments column with a total of 101 user data with 282 brands. This research uses the market basket analysis method by using the Association rules. The algorithm used is FP-Growth, because it has a shorter time in data processing. The pattern obtained is determined by the value of support, evidence, lift, and the value of conviction. To find accurate association rules, the Rapidminer Studio 9.0 tool is used.In this study found 107 rules that are divided into 3 patterns, namely the pattern of 2 itemset, 3 itemset, and 4 itemset all rules included in the rule that has a level of association because there are no rules that have a confidence level below 80% and all lift values are far from 1 , and has a value of conviction that is far from 1. then 107 this rule can be used as a reference in the formation of cross selling on cosmetics brands Keywords: : Cross-selling, Association Rule, FP-Growth

Downloads

Published

2020-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)