Analisis Stres Kerja Karyawan Pada Kantor Yayasan Pendidikan Telkom

Authors

  • Githa Madani Rachmadia Telkom University
  • Muhammad Yahya Arwiyah Telkom University

Abstract

ABSTRAK Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) sebagai salah satu lembaga yang menyelenggarakan pendidikan tinggi dan pelatihan guna mengembangkan sumber daya manusia yang profesional, dituntut untuk meningkatkan mutu pendidikan agar bisa menghasilkan sumber daya manusia berkualitas yang mempunyai keahlian, keterampilan, dan berdaya saing agar mampu menghadapi dan menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode sampling jenuh karena populasi dibawah 100 maka sampel diambil dari keseluruhan populasi atau sampel jenuh yaitu sebesar 78 karyawan. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif serta menggunakan metode uji asosiasi Chi-Square, Independent Sample T Test dan Analysis of Variance (ANOVA). Pengolahan data menggunakan program komputer Microsoft Excel dan SPSS for windows versi 22. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat stres kerja karyawan pada kantor Yayasan Pendidikan Telkom memperoleh skor rata-rata sebesar 60,57%, berada pada kategori sedang. Maka, sebaiknya manajemen Yayasan Pendidikan Telkom tetap awas dan memantau karyawannya agar stres yang dialami karyawan tersebut tidak mengarah pada stres yang negatif dan mengoptimalkan upaya penanggulangan stres kerja karyawan sedini mungkin agar tingkat stres kerja yang dialami dapat diminimalisir sehingga karyawan bisa memaksimalkan kinerjanya dan tujuan Yayasan Pendidikan Telkom dapat tercapai sesuai yang diharapkan. Kata kunci: stres kerja, faktor penyebab stres kerja, manajemen sumber daya manusia. ABSTRACT Telkom Education Foundation (YPT) as one of the institutions that organizes higher education and training to develop professional human resources, is required to improve the quality of education in order to produce qualified human resources that have expertise, skills, and competitiveness to be able to face and answer the challenges of Industrial Revolution 4.0. This research was conducted using quantitative methods. This type of research is descriptive. Sampling technique using saturated sampling method due to the population below 100 then the sample were taken from the entire population or saturated sample which is 78 employees. The data analysis techniques used are descriptive analysis techniques, chi-square association test methods, Independent Sample T Test, and Analysis of Variance (ANOVA). Data processing uses Microsoft Excel and SPSS for windows version 22. The results showed that employee stress levels at Telkom Education Foundation office scored an average of 60.57%, in the moderate category. Therefore, it is recommended that telkom education foundation management remain vigilant and monitor its employees so that the stress experienced by the employee does not lead to negative stress and optimize work stress management efforts at a very early pace as of the level of work stress experienced can be minimized so that employees can maximize their performance and the goals of Telkom Education Foundation can be reached as expected. Keywords: work stress, work stressor, human resource management.

Downloads

Published

2020-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Ilmu Administrasi Bisnis