Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan (studi Empiris Pada Perusahaan Sub Sektor Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2019)

Abstract

Abstrak Berkembangnya teknologi, ilmu pengetahuan, dan inovasi membuat perusahaan terpaksa harus melakukan perubahan dalam mengelola bisnis, sistem manajerial, dan menentukan strategi agar perusahaan dapat terus bersaing. Salah satu strategi yang dilakukan oleh perusahaan adalah dengan mengubah bisnisnya dari yang berbasis tenaga kerja (labor-based business) menjadi bisnis yang berbasiskan pengetahuan (knowledge-based business). Perusahaan yang telah menerapkan strategi berbasis pengetahuan harus dapat mengelola nilai tidak tampak (hidden value) yang ada pada intangible asset agar dapat menciptakan nilai tambah. Melalui intellectual capital, perusahaan dapat menggunakannya dalam melakukan pengukuran dan penilaian aset tidak berwujud. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intellectual capital terhadap kinerja keuangan pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019. Variabel independen pada penelitian ini adalah VACA, VAHU, dan STVA, sedangkan variabel dependen adalah ROA. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 150 perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah regresi data panel. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan VACA, VAHU, dan STVA berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan yang diproksikan dengan ROA. Secara parsial VACA dan VAHU berpengaruh positif terhadap ROA, sedangkan STVA tidak berpengaruh terhadap ROA. Kata Kunci: Return on Assets (ROA), Structural Capital Value Added (STVA), Value Added Capital Employed (VACA), Value Added Human Capital (VAHU) Abstract The increasingly fierce competition between companies caused by the development of technology, science, and innovation makes companies forced to make changes in managing business, managerial systems, and determining strategies so that companies can continue to compete. One of the strategies undertaken by the company is to change its business from a labor-based business to a knowledge-based business. Companies that have implemented a knowledge-based strategy must be able to manage the hidden value that exists in intangible assets in order to create added value. Through intellectual capital, companies can use it in measuring and valuing intangible assets. This study aims to determine the effect of intellectual capital on the financial performance of property and real estate companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the 2015-2019 period. The independent variables in this study were VACA, VAHU, and STVA, while the dependent variable was ROA. This study uses quantitative methods and the sampling technique used is purposive sampling with a total sample of 150 companies. The data analysis technique used in this research is panel data regression. The results of this study indicate that simultaneously VACA, VAHU, and STVA have a positive effect on financial performance as proxied by ROA. Partially VACA and VAHU have a positive effect on ROA, while STVA has no effect on ROA. Keywords: Return on Assets (ROA), Structural Capital Value Added (STVA), Value Added Capital Employed (VACA), Value Added Human Capital (VAHU)