Analisis Rasio Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada Bank Pembangunan Daerah (studi Kasus Pada Bank Pembangunan Daerah Kategori Buku 1 Periode 2012-2019)

Authors

  • Alifia Verentika Telkom University
  • Dewa Putra Khrisna Mahardika Telkom University

Abstract

Abstrak 1,2 Universitas Telkom, Bandung alifiaverentika@student.telkomuniversity.ac.id1 , dewamahardika@telkomuniversity.ac.id2 Bank dalam kesehariannya perlu memperlihatkan kinerja,sehingga dapat meningkatkan minat pada para pengguna bank baik kreditur, masyarakat, pengusaha, ataupun orang-orang yang menggunakan jasa bank. Kinerja keuangan adalah penilaian yang dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kondisi perusahaan berada dengan menggunakan perbandingan dan aturan yang berlaku. Apabila suatu bank memiliki kinerja keuangan yang baik maka kepercayaan nasabah pada bank tersebut akan tinggi. Pengukuran kinerja keuangan dalam penelitian ini menggunakan rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio likuiditas (LDR), solvabilitas (CAR) dan profitabilitas (BOPO) terhadap kinerja keuangan (ROA) baik secara simultan maupun parsial. Penelitian ini mengunakan data sekunder yang dikumpulkan dari laporan keuangan Bank Pembangunan Daerah Kategori BUKU 1 periode 2012-2019. Pemilihan sampel ditentukan dengan metode sampling jenuh. Jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 4 sampel dengan total 32 observasi, namun terdapat outlier yang membuat data tidak normal sebanyak 2 data, sehingga data penelitian tersisa 30 observasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif dan analisis regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa rasio LDR, CAR, dan BOPO secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA). Rasio LDR dan CAR secara parsial tidak berpengaruh sedangkan rasio BOPO secara parsial berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan (ROA). Kata Kunci: Likuiditas, Solvabilitas, Profitabilitas, Kinerja Keuangan

Downloads

Published

2021-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Akuntansi