Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Telkom Foundation (Tf)

Authors

  • Anjani Puji Lestari Telkom University
  • Rr.Rieka Febriyanti Hutami Telkom University

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana budaya organisasi dan kepuasan kerja karyawan Telkom Foundation (TF) serta mengetahui pengaruh dari budaya organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan Telkom Foundation (TF). Budaya organisasi sebagai variabel bebas menggunakan teori Cameron & Quinn yang membagi budaya menjadi empat tipe budaya yaitu budaya clan, budaya adhocracy, budaya market dan budaya hierarchy. Adapun kepuasan kerja sebagai variabel terikat menggunakan teori Weiss et al. yang membagi kepuasan kerja menjadi 20 faktor kepuasan kerja. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah studi deskriptif-kausal dengan teknik analisis data yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis jalur (path analysis). Populasi pada penelitian ini adalah seluruh karyawan Telkom Foundation (TF) yang berjumlah 90 orang karyawan. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh. Hasil analisis data pada penelitian ini menunjukan bahwa budaya organisasi Telkom Foundation (TF) saat ini adalah budaya organisasi dengan tipe budaya clan sebagai budaya kuat dan kepuasan kerja dari karyawan Telkom Foundation (TF) adalah tinggi. Selain itu terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan maupun parsial antara budaya organisasi baik itu tipe budaya clan, budaya adhocracy, budaya market dan budaya hierarchy terhadap kepuasan kerja karyawan Telkom Foundation (TF). Kata Kunci: Budaya organisasi, Kepuasan Kerja Karyawan, Cameron & Quinn, Weiss. Abstract This research aims to determine Telkom Foundation (TF)’s organizational culture, Telkom Foundation (TF) employees job satisfaction and the influence of organizational culture on Telkom Foundation (TF) employees job satisfaction. Organizational culture as independent variable using the theory of Cameron & Quinn which divides cultural into four types, the clan culture, the adhocracy culture, the market culture and the hierarchy culture. Job satisfaction as dependent variable using the theory of Weiss et al. which divides job satisfaction into 20 job satisfaction factors. The methodology research using descriptive-causal studies with descriptive statistical analysis and path analysis as data analysis techniques for this research. The population is all employees of Telkom Foundation (TF) which amounts to 90 employees. As for the sampling technique using saturation sampling. The results shows that currently the clan culture as stong culture is Telkom Foundation (TF)’s organizational culture and Telkom Foundation (TF) employees job satisfaction is high. Furthermore there is a significant influence either simultaneously or partially between organizational culture both types of the clan culture, the adhocracy culture, the market culture and the hierarchy culture on Telkom Foundation (TF) employees job satisfaction. Keywords: Organizational Culture, Employee Job Satisfaction, Cameron & Quinn, Weiss.

Downloads

Published

2014-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)