Pengaruh Solvabilitas, Kompleksitas Operasi, Dan Komite Audit Terhadap Audit Report Lag (studi Pada Perusahaan Property Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2020)

Abstract

Audit report lag merupakan interval waktu tanggal tutup sebuah laporan keuangan tahunan sampai dengan tanggal yang tertera pada laporan auditor independen. Dalam Lampiran Keputusan Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia (2016) mengatur tentang jangka waktu penerbitan lapopran keuangan di Indonesia mengatur bahwa perusahaan go public wajib menyerahkan laporan keuangan tahunan di sertai dengan opini auditor paling lambat setelah 120 hari tutup buku laporan keuangan. Dalam penelitian ini terdapat faktor yang mempengaruhi audit report lag, diantaranya solvabilitas, kompleksitas operasi, dan komite audit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui solvabilitas, kompleksitas operasi, dan komite audit terhadap audit report lag pada sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2020. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor property dan real estate. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling dan jumlah sample dalam penelitian sebanyak 105 sampel terdiri dari 21 perusahaan dengan periode selama 5 tahun. Metode analisis data menggunakan analisis regresi data panel menggunakan software Eviews 10 dengan melakukan beberapa tahap pengujian. Hasil penelitian menunjukan solvabilitas, kompleksitas operasi, dan komite audit berpengaruh secara simultan terhadap audit report lag. Secara parsial solvabilitas berpengaruh positif, kompleksitas operasi berpengaruh negative. Sedangkan komite audit tidak berpengaruh terhadap audit report lag. Kata Kunci: audit report lag, solvabilitas, kompleksitas operasi, dan komite audit.