Pengaruh Deferred Tax Expense, Beban Iklan, Dan Persaingan Pasar Terhadap Aggresivitas Pajak Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan Sub Sektor Makanan Olahan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2021)
Abstrak
Pajak merupakan iuran yang wajib dilaksanakan warga negara Indonesia dan digunakan untuk kebutuhan negaramembayar pengeluaran umum. Oleh karena itu, pajak menjadi salah satu pendapatan negara yang paling besar dan
kontribusinya sangat dibutuhkan. Namun, bagi sebuah perusahaan, pajak merupakan beban yang cenderung ingin
dihindari dengan melakukan agresivitas pajak. Agresivitas pajak merupakan perencanaan perpajakan dalam
perusahaan untuk mengurangi jumlah pajak yang dibebankannya. Beberapa faktor yang mempengaruhi agresivitas
pajak adalah deferred tax expense, beban iklan, dan persaingan pasar. Dalam penelitian ini, populasi yang
digunakan terdiri dari 19 perusahaan sub-sektor makanan olahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode
2016-2021 dan memperoleh sampel sebanyak 42 sampel dari hasil yang menggunakan analisis deskriptif dan
analisis regresi data panel dengan software E-Views 12 Student Version. Model analissi yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis regresi berganda. Dari hasil analisis deskriptif dan
regresi data panel dapat disimpulkan bahwa deferred tax expense, beban iklan, dan persaingan pasar memiliki
pengaruh secara simultan terhadap agresivitas pajak. Secara parsial, deferred tax expense berpengaruh dengan arah
negatif terhadap agresivitas pajak, beban iklan tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak, dan persaingan pasar
memiliki pengaruh dengan arah positif terhadap agresivitas pajak
Kata Kunci-agresivitas pajak, beban iklan, deferred tax expense, dan persaingan pasar
Referensi
Anandani, K. F. (2020). Pengaruh Corporate Social Responsibility dan Persaingan Pasar Terhadap Agresivitas
Pajak. Universitas Islam Indonesia.
Hafifah, D., & Pratomo, D. (2018). PENGARUH MARKET POWER DAN MARKET COMPETITION
LEVERAGE , DAN UKURAN PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL KONTROL ( Studi pada Perusahaan
Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2018 ) THE
EFFECT OF MARKET POWER AND MARKET.
Kusnawan, U., & Putri, P. (2018). PENGARUH MODAL DAN BAHAN BAKU TERHADAP PENDAPATAN
DAGANG DENGAN LOKASI USAHA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING ( Studi Empiris pada
Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2017 ). 1–25.
Marchya Diandra, S., Hidayat, A., Pamulang, U., Surya Kencana No, J., Bar, P., Pamulang, K., & Tangerang
Selatan, K. (2020). Pengaruh Beban Iklan dan Intensitas Persediaan Terhadap Agresivitas Pajak dengan
Corporate Social Responbility sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Akuntansi STIE Sultan Agung.
https://financial.ac.id/index.php/financial
Mardiasmo. (2019). Perpajakan. Andi Offset.
Margaretha, A., Susanti, M., & Siagian, V. (2021). Pengaruh Deferred Tax, Capital Intensity dan Return On
Asset terhadap Agresivitas Pajak. Jurnal Akuntansi, 13, 160–172. https://doi.org/10.28932/jam.v13i1.3537
Mark, K. M., & Kristanto, A. B. (2020). Pengaruh Persaingan Pasar Terhadap Agresivitas Pajak dengan
Kecakapan Manajemen Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Ilmiah MEA
(Manajemen,Ekonomi,DanAkuntansi).
Mustika. (2017). Pengaruh Corporate Social Responsibility, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Leverage,
Capital Intensity, dan Kepemilikan Keluarga Terhadap Agresivitas Pajak. JOM Fekon, 4(1), 1960–1970.
Naufal Khairunnisa Putri Fatkhurrozi. (2020). PENGARUH CAPITAL INTENSITY, SALES GROWTH,
DEFERRED TAX EXPENSE, DAN KOMPENSASI RUGI FISKAL TERHADAP AGRESIVITAS
PAJAK (Studi Empiris Sub Sektor Batubara Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2015-
. Universitas Telkom.
Rahman, H. A. (2021). Agresivitas Pajak dan Faktor-faktor yang Memengaruhinya. Jurnal Online Insan
Akuntan, 6(2), 195. https://doi.org/10.51211/joia.v6i2.1576
Syntia, P., & Yuliansyah, R. (2020). Indonesia Periode 2015-2018 Capital Intensity Dan Ukuran Perusahaan
Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2018. 1–16.