Pengaruh Gender Diversity, Investment Opportunity Set, Collateralizable Assets, dan Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Dividen (Studi pada Perusahaan Indeks LQ45 Non-Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021)
Abstrak
Kebijakan dividen merupakan salah satu kebijakan utama yang sangat penting bagi perusahaan. Kebijakan ini
dapat mencerminkan kemampuan perusahaan dalam mengelola bisnisnya untuk menghasilkan laba. Keputusan
membagikan dividen dapat mensejahterakan pemegang saham dan membuat kepemilikan saham lebih menarik,
sedangkan keputusan menahan laba dapat menciptakan peluang pertumbuhan bagi perusahaan. Tujuan dari
penelitian ini untuk menguji pengaruh gender diversity, investment opportunity set, collateralizable assets dan
ukuran perusahaan terhadap kebijakan dividen secara parsial dan simultan pada perusahaan indeks LQ45
nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2017-2021. Populasi dalam penelitian ini adalah
Perusahaan Indeks LQ45 non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2017-2021 dengan
jumlah 40 perusahaan. Metode pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh sampel
sebanyak 14 perusahaan. Terdapat outlier/nilai ekstrem sehingga diperoleh 30 data dari 6 perusahaan. Periode
penelitian lima tahun, dari 2017-2021 sehingga jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 30 sampel. Metode
analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi data panel menggunakan aplikasi Eviews
12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gender diversity, investment opportunity set, collateralizable assets dan
ukuran perusahaan mempengaruhi kebijakan dividen secara simultan. Secara parsial gender diversity,
collateralizable assets dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen. Sementara
investment opportunity set tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen.
Kata Kunci- kebijakan dividen, gender diversity, investment opportunity set, collateralizable set, ukuran
perusahaan
Referensi
Hery, Analisis Laporan Keuangan: Integrated and Comprehensive Edition. Bandung: Grasindo, 2016.
F. T. Kristanti, Financial Distress: Teori dan Perkembangannya Dalam Konteks Indonesia, 1st ed. Malang:
Inteligensia Media, 2019.
S. Nurhidayati,
Pertambangan Batu Bara,= Accountia J., vol. 4, pp. 104–111, 2020.
A. Trianto,
Bukit Asam (Persero) Tanjung Enim,= J. Ilm. Ekon. Glob. Masa Kini, vol. 8, no. 03, 2017.
N. Rialdy,
(Persero) Tbk.,= Res. Gate Artik., 2018.
Kasmir, Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2019.
S. Almarita and F. T. Kristanti,
Distress,= J. Akuntabilitas, vol. 14, no. 2, 2020.
V. S. Wulandari and A. Fitria,
terhadap Financial Distress,= J. Ilmu dan Ris. Akunt., vol. 8, 2019.
R. T. Ariska, M. Arief, and Prasetyono,
in Manufacturing Companies Indonesia,= Int. J. Econ. Bus. Account. Res., vol. 5, no. 1, pp. 324–338, 2021.
L. R. Septianingsih and M. Muslih,
Pengungkapan Corporate Social Responsibility (Studi Kasus pada Perusahaan Indeks SRI-KEHATI yang
terdaftar di BEI Periode 2013-2017),= J. Akunt. Maranatha, vol. 11, pp. 218–229, 2019.
A. R. Sari and W. Meiranto,
terhadap Manajemen Laba,= Diponegoro J. Account., vol. 6, no. 4, p. 2017, 2017.
A. Oktariyani,
pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia,= J. Akunt. dan Manaj., vol. 14, pp. 111–
, 2019.
S. N. Salim and V. J. Dillak,
Diversity terhadap Financial Distress,= J. Ilm. MEA, vol. 5, p. 2021, 2021.
Suryani,
J. Online Insa. Akuntan, vol. 5, no. 2, pp. 229–244, 2020.
W. Setyowati and N. R. N. Sari,
Penjualan terhadap Financial Distress,= J. Magisma, vol. 7, no. 2, pp. 135–146, 2019.
G. D. Samudra,
Bisnis, vol. 8, pp. 52–60, 2021.
V. Carolina, E. I. Marpaung, and D. Pratama,
Distress (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2014-2015),= J. Akunt.
Maranatha, vol. 9, pp. 137–145, 2017.
W. S. Zaki, F. Sukesti, Alwiyah, and A. Sinarasri,
dan Kepemilikan Institusional terhadap Financial Distress,= Pros. Semin. Nas. Unimus, vol. 3, 2020.
P. I. M. Susilowati and M. R. Fadlilah,
Manufaktur di Indonesia,= J. Akunt. dan Sist. Inf., vol. 4, 2019.
Y. N. Isayas,
Bus. Manag., vol. 8, no. 1, 2021, doi: 10.1080/23311975.2021.1951110.
C. J. Garcia and B. Herrero,
August, pp. 592–601, 2021, doi: 10.1016/j.jbusres.2021.07.061.
