Pengaruh Consumption Values, Relational Benefit Terhadap Brand Commitment Pengguna Smartphone Samsung
Abstract
Penelitian ini dilakukan berdasarkan masalah brand smartphone Samsung yang mengalami penurunan komitmen
dengan konsumennya dimana brand Samsung beberapa tahun kebelakang ada di peringkat teratas dan di 3 tahun
terakhir mengalami penurunan yang sangat signifikan. Namun brand smartphone Samsung yang sudah terkenal di
seluruh kalangan konsumen sehingga dibutuhkan adanya strategi untuk Kembali meningkatkan komitmen dengan
konsumennya. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh consumption value dan
relational benefit terhadap brand commitment pada pengguna smartphone samsung. Populasi yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu pengguna smartphone Samsung. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan
jenis penelitian deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis linear berganda dengan
menggunakan Method of Successive Interval (MSI). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer
yang berasal dari responden yang telah mengisi kuesioner dengan jumlah 125 orang, dengan menggunakan metode
non-probability sampling jenis purpose sampling. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial seluruh
variabel independen berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen brand commitment terhadap
pengguna smartphone samsung. Sedangkan berdasarkan hasil penelitian uji f (simultan) ditemukan f hitung > f tabel
(82,215> 3,07). Yang menunjukan bahwa consumption value dan relational benefit memiliki pengaruh signifikan
secara simultan terhadap brand commitment pengguna smartphone Samsung.
Kata kunci-consumption value, relational benefit, brand commitment, Samsung
References
Chang, H.H., Wong, K.H. and Li, S.Y. (2017),
behaviors: M-shopping self-efficacy and switching costs as moderators=, Electronic Commerce Research
and Applications, Vol. 24 No. C, pp. 50-67.
Cheng, J.H., Chen, S.W. and Chen, F.Y. (2013),
information sharing in supply chains=, Information Technology and Management, Vol. 14 No. 4, pp. 283-
Choi, Y.H. and Choo, H.J. (2016),
toward foreign fashion brands: the moderating role of country of salesperson=, Journal of Retailing and
Consumer Services, Vol. 28 No. C, pp. 99-106.
Dagger, T.S. and O’Brien, T.K. (2010),
trust, commitment and loyalty for novice and experienced service users=, European Journal of Marketing,
Vol. 44 Nos 9/10, pp. 1528-1552.
Dimitriadis, S. and Koritos, C. (2014),
Industries Journal, Vol. 34 No. 13, pp. 1092-1112.
Eid, R. and El-Gohary, H. (2015),
tourist satisfaction=, Tourism Management, Vol. 46 No. C, pp. 477- 488.
Ghozali. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM Spss 25. Badan Penerbit Universitas
Diponegoro.
Gonçalves, H.M., Lourenço, T.F. and Silva, G.M. (2016),
values: a fuzzy-set approach=, Journal of Business Research, Vol. 69 No. 4, pp. 1484-1491
Gwinner, K.P., Hennig-Thurau, T. and Gremler, D.D. (2002),
Journal of Service Research, Vol. 4 No. 3, pp. 230-247.
Hidayat, A. K. (2019). Pengaruh Kesadaran Merek, Asosiasi Merek, Persepsi Kualitas, dan Loyalitas Merej terhadap
Ekuitas Merek Lazada. Bandung: Tidak dipublikasikan.
Iqbal, R. (2021). Pengaruh Ekuitas Merek terhadap Re-Purchase Intention di Lawless Burgerbar. Bandung: Tidak
dipublikasikan.
Khan, S.N. and Mohsin, M. (2017),
consumer choice behavior=, Journal of Cleaner Production, Vol. 150 No. C, pp. 65-74.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2016. Marketing Management. Edisi 15. Global Edition. United Kingdom:
Pearson Education.
Kuo, Y.F. and Hou, J.R. (2017),
social identity theory and consumer-brand relationship=, Journal of Electronic Commerce Research, Vol.
No. 3, pp. 254-268.
Lee, C.K., Levy, D.S. and Yap, C.S.F. (2015),
identity and sustainable consumption?=, International Journal of Consumer Studies, Vol. 39 No. 6, pp.
-607
Ruiz-Molina, M.E., Gil-Saura, I. and Servera-Francés, D. (2017),
relationship benefits on loyalty in retailing=, Journal of Services Marketing, Vol. 31 No. 2, pp. 131-141.
Sheth, J.N., Newman, B.I. and Gross, B.L. (1991),
Journal of Business Research, Vol. 22 No. 2, pp. 159-170.
Shukla, P., Banerjee, M. and Singh, J. (2016),
consequences=, Journal of Business Research, Vol. 69 No. 1, pp. 323- 331.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2017).
Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2018). Metode
Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2019). Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suki, N.M. (2016),
consumption values=, Journal of Cleaner Production, Vol. 132 No. C, pp. 204-214.
Suki, N.M. (2016),
consumption values=, Journal of Cleaner Production, Vol. 132 No. C, pp. 204-214.
Surjaweni, V. W. (2019). The Master Book of SPSS. Yogyakarta: Start Up
Suryana, M. F. (2021). Pengaruh Brand Awareness, Brand Association, dan Perceived Quality Smartphone Realme
terhadap Minat Pembelian konsumen di Indonesia. Bandung: Tidak Dipublikasikan.
Wong and Yeh. (2019) The effects of consumption values and relational benefits on smartphone brand switching
behaviour
Yanis, N. S. (Bandung). Pengaruh Brand Equity dan Promosi Word of Mouth terhadap Keputusan Pembelian di
Warunk Upnormal Gorontalo. 2021: Tidak Dipublikasikan.
Zheng, X., Cheung, C.M., Lee, M.K. and Liang, L. (2015),
online brand communities in social networking sites=, Information Technology & People, Vol. 28 No. 1,
pp. 90-106.
