Strategi Digital Marketing Skin Game Dalam Membangun Brand Awareness Melalui Instagram

Authors

  • Fajri Hamim Nata Atmaja Telkom University
  • Muhammad Sufyan Abdurrahman Telkom University

Abstract

Humas Ombudsman Republik Indonesia merupakan Lembaga Pemerintahan yang memberikan informasi terkini dan terpercaya. Penggunaan media sosial saat ini memiliki dampak yang sangat positif pada bagaimana publik pertama kali belajar tentang organisasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis penggunaan sosial media Instagram Humas Ombudsman Republik Indonesia dalam hal proses pencarian informasi, perencanaan konten, mengkomunikasikan hasil konten, serta mengevaluasi hasil dari konten Instagram yang telah dibuat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan deskriptif sehingga memberikan gambaran terkait dengan proses, kondisi, dan sesuatu yang sedang terjadi. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan teori IPCE (Information Gathering, Planning, Communication, and Evaluation) dari Dominick (2002) sebagai acuan penelitian, dimana dalam teori tersebut disebutkan proses pengumpulan informasi, perencanaan, komunikasi dan evaluasi. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah Humas Pemerintahan menggunakan platform digital sebagai media untuk menyebarkan informasi dan komunikasi yang dipublikasikan dan telah digali secara menyeluruh untuk memastikan bahwa informasi tersebut akurat dan terkini, juga dikemas secara menarik dimata publik. Humas Ombudsman RI menggunakan Instagram sebagai pengolahan riset demi mendapatkan konten yang informatif dan kreatif.

Kata kunci-Humas, Informasi, Instagram, Media Sosial

References

Darwin, Elsayed B. (2017). The effectiveness of the use of social media in government communication in the UA. Journal of Arab & Muslim Media Research Volume 10 Number 1.

Columbia University. (June 1, 2000). The Colimbia Encyclopedia Hardcover.

Suprawoto. (2018). Government Public Relations: Perkembangan & Praktik di Indonesia. Jakarta: Prenadamedia Group.

Wiryanto. (2014). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT Grasindo. Chandra, Budiman. (2006). Pengantar Komunikasi. Jakarta: EGC.

Luncenburg, Fred C. (2010). Communication: The Process, Barriers, and Improving Effectiveness. Sam Houston State University.

Atmoko Dwi, Bambang. (2012). Instagram Handbook Tips Fotografi Ponsel. Jakarta: Media Kita. Theodorson,

George.A., & Theodorson, Achilles.G. (1979). A Modern Dictionary of Sociology. New York: Barnes.

Schramm, W. (1971). The Process and Effects of Mass Communication. Urbana: University of Illinois Press.

Van Ruler, B. (2018). Communication Theory: An Underrated Pillar on Which Strategic Communication Rests. International Journal of Strategic Communication, 12 (4),367-381

Patton, K.T., & Thibodeau, G.A. (2010). Anatomy and Physiology. 7th (Seventh) edition. Mosby Elsevier, St. Louis: xxx + 1131.

Tulasi, D. (2012). Marketing Communication dan Brand Awareness. Humaniora. Vol 3. No. 1. 215-222.

Churiyah, Madziatul. (2011). Pengaruh Konflik Peran, Keleahan Emosional Terhadap Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi. Jurnal Ekonomi Bisnis, TH 16, (2): 145-154.

Morissan. (2013). Teori Komunikasi Individu Hingga Masssa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Downloads

Published

2023-12-29

Issue

Section

Program Studi S1 Digital Public Relations