Pengaruh Kampanye Digital <Every U does Good= Terhadap Pembentukan Citra Ramah Lingkungan Brand Unilever

Authors

  • Marsya Farlina Telkom University
  • Muhammad Al Assad R Telkom University

Abstract

Masyarakat Indonesia memiliki budaya digital yang cukup maju dan mengadopsi teknologi baru dengan sangat cepat.
We Are Social (2022) melaporkan bahwa pada Februari 2022, 204,7 juta orang Indonesia, atau 73,7% dari total
populasi negara, aktif menggunakan internet dan/atau media sosial. PT Unilever Indonesia Tbk turut memanfaatkan
era digital saat ini, terbukti dalam memberikan informasi kepada publik dalam menyampaikan aktivitas kampanye
melalui akun resmi social media yang dimiliki Unilever. Mengacu pada salah satu aktivitas praktik Public Relations,
dalam pembentukan citra Unilever yang ramah lingkungan tentunya diperlukannya campaign digital melalui media
sosial yang dimanfaatkan Unilever seperti, Instagram, website, Youtube, Twitter, dan Facebook sebagai sarana
kampanye digital Every U does Good. Sejauh mana kontribusi kampanye digital terhadap pengembangan reputasi
ramah lingkungan Unilever menjadi fokus penelitian ini. Dalam penelitian ini, kuesioner dan survei digunakan sebagai
alat penelitian kuantitatif. Seratus responden yang akrab dengan kampanye online Every U Does Good dipilih
menggunakan metode sampel non-probabilitas yang disebut purposive sampling. Hasil uji normalitas menunjukkan
bahwa data pada penelitian ini berdistribusi normal. Berdasarkan uji t studi tersebut, kepercayaan komunikator
berdampak signifikan terhadap perubahan sikap partisipan.


Keyword-kampanye digital Every U does Good, pembentukan citra

References

Anggoro , A. D. (2014). Analisis Framing Model Robert N. Entman tentang Pemberitaan Hasil Pemilihan Presiden,

Juli 2014 di TV One dan Metro Tv. Jurnal Aristo, 25-52.

Anggraeni, N. S., & Rohimakumullah, M. A. (2022). Pengaruh kualitas informasi akun Instagram

@kotajakartapusat terhadap citra Pemerintah. Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora

(KAGANGA), 418-427.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Bungin, B. (2005). Metode Penelitian Kuantitati. Jakarta: Prenadamedia.

Bungin, B. (2008). Konstruksi Sosial Media Massa. Jakarta: Kencana Prenada Media.

Bungin, B. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Depok: PT Raja Grafindo.

Citraresmana , E., & Amalia, R. (2018). The Concept of

Articles. Jurnal Komunikasi Malaysian Journal of Communication, 278-292.

Creswell, J. W. (2007). Qualitative inquiry & research design: Choosing among. California: Sage.

Dailey, P. R. (2009). Social Media: Finding Its Way into Your Business Strategy and Culture. Burlington: Linkage.

Elvinaro, A. (2011). Handbook of Public Relations (Pengantar Komprehensif). Bandung: Simbiosa Rekatama

Media.

Entman, R. M. (1993). Framing: Toward clarification of a fractured paradigm. Journal of Communication, 51-58.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25. Semarang : Badan Penerbit

Universitas Diponegoro.

Gunawan. (2020). Pengaruh Social Media Campaign dan Online Promotion Terhadap Purchase Intention pada

Gojek Indonesia di Surabaya. Jurnal Strategi Pemasaran , Vol. VII, No. 1.

Jambeck, J. R. (2015). Plastic waste inputs from land into the ocean. Journal Science, 768-771.

Khazim, I. A. (2016). Pengaruh Strategi Internet Marketing Terhadap Perilaku Konsumen Lazada.co.id dalam

Berbelanja. Jurnal Ekonomi Bisnis, 80-94.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2012). Pemasaran Marketing Edisi 1. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Kotler, P., & Roberto, E. L. (1989). Social Marketing: Strategies for Changing Public Behavior. New York: The

Free Press.

Kuncoro, M. (2009). Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi 3. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Kusumastuti, F. (2013). Dasar-dasar humas. Edisi Pertama. Jakarta: PT. Ghalia Indonesia.

Mashita, R. U., & Bonita, E. A. (2019). PENGARUH DIGITAL CAMPAIGNWEB SERIES SORE TERHADAP

KEPUTUSAN PEMBELIAN MELALUI BRAND AWARENESSTROPICANA SLIM STEVIA

DIKALANGAN REMAJA-DEWASA MUDA. Jurnal Riset Komunikasi, 149-156.

Nurhayati, M. (2013). Profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran Perusahaan. Jurnal Keuangan dan Bisnis, Vol. 5(2).

Pandian, A., Baboo, S. B., & Yi, L. J. (2020). Digital storytelling: Engaging young people to communicate. Jurnal

Komunikasi: Malaysian Journal of Communication.

Purnama, H. (2011). Media Sosial Di Era Pemasaran 3.0. Corporate and Marketing Communication. Pusat Studi

Komunikasi dan Bisnis Program Pasca Sarjana Universitas Mercu Buana, 107-124.

Rogers, E. M., & Storey, J. D. (1987). Communication Campaign. Newburry Park: Sage.

Romli, A. S. (2012). Jurnalistik Online: Panduan Mengelola Media. Bandung: Nuansa Cendikia.

Rozalena , A. (2018). Business communication skills based on industrial concepts 4.0. Jurnal Ilmiah Ekonomi &

Bisnis, 1-12.

Rozalena , A. (2020). Creative Content on the Digital Campaign Tokopedia

-171.

Rozalena, A. (2020). Business Communication Skill Model Based on Internet of Thing (IoT). Journal of Physics:

Conference Series, 072010.

Rulli, N. (2015). Media Sosial Perspektif Komunikasi, Budaya, Dan Sosioteknologi. Jakarta: Simbiosa Rekatama

Media.

Ruslan, R. (2016). Manajemen Public Relations dan Media Komunikasi: Konsepsi dan Aplikasi. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Ruslan, R. S. (2010). Manajemen Public Relations & Media Komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Santosa, P. W., & Hidayat, A. (2014). Riset Terapan Teori dan Aplikasi (Mahir Menggunakan Metode Statistika

untuk Penelitian Ilmiah). Jakarta: PT Globalstat Solusi Utama.

Sanusi, A. (2011). Metode Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.

Setiawan, W. (2017). Era Digital dan Tantangannya. Seminar Nasional Pendidikan. Seminar Nasional Pendidikan,

-9.

Shaw, C. (2013). The Campaign Manager :Running and Winning Local Election. New York: Avalon Publishing.

Singarimbun, M., & Effendi, S. (1982). Metode Penelitian Survai. Jakarta: Lembaga Penelitian, Pendidikan dan

Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES).

Soemirat, S., & Ardianto, E. (2010). Dasar-Dasar Public Relations. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Soemirat, S., & Elvinaro, A. (2010). Dasar-Dasar Public Relations. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Solis, B. (2011). Engage : The Complete Guide for Brands and Businesses to Build. New Jersey: JohnWiley &

Sons.

Sugiarto. (2014). Metodologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: Andi.

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: ALFABETA.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Surachman. (2008). Dasar-Dasar Manajemen Merek (Alat Pemasaran Untuk Memenangkan Persaingan). Malang:

Bayumedia Publishing.

Suryadi, E. (2019). Metode Penelitian Komunikasi (dengan pendekatan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Tasruddin, R. (2017). Tren periklanan di media sosial. Jurnal Komodifikasi, 15-20.

Tjiptono, F. (2008). Strategi Pemasaran, Edisi III. Yogyakarta: CV. Andi Offset.

Vantamay, N. (2019). <3S project=: A community-based social marketing campaign for promoting sustainable

consumption behaviour among youth. Jurnal Komunikasi: Malaysian Journal of Communication.

Venus, A. (2004). Manajemen Kampanye, Panduan Teoritis dan Praktis dalam Mengefektifkan Kampanye

Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama.

Wulandari, D. (2018). Efektivitas Kampanye Digital Le Minerale.

Published

2024-04-30

Issue

Section

Program Studi S1 Digital Public Relations