Strategi Public Relations Officer (PRO) Rumah Sakit (RS) Advent Bandung Dalam Meningkatkan Pelayanan Informasi
Abstract
Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Advent Bandung dengan tujuan untuk mengetahui Strategi Public Relations
Officer (PRO) Rumah Sakit (RS) Advent Bandung dalam meningkatkan kualitas pelayanan informasi bagi
masyarakat melalui Instagram. RS Advent sebagai salah satu RS yang sudah berdiri sejak lama di Kota Bandung
kerap kali dicap kuno. Akan tetapi, salah satu bentuk jawaban atas hal tersebut adalah RS Advent membuktikan
kualitas pelayanan informasi sudah mereka lakukan secara digital juga selain cara konvensional. Hasil pada
penelitian ini menunjukan bahwa strategi yang dilakukan oleh PRO RS Advent dalam meningkatkan kualitas
pelayanan informasi adalah dengan memaksimalkan peran mereka sebagai PRO dan mengelaborasikannya dengan
strategi dalam penyampaian informasi. Penelitian ini ditinjau menggunakan teori PRO oleh Rosadi (2007) dan
menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan
metode wawancara dan observasi. Berdasarkan analisis yang peneliti lakukan pada penelitian ini dapat disimpulkan
bahwa Strategi Public Relations Officer (PRO) Rumah Sakit (RS) Advent Bandung Dalam Meningkatkan Kualitas
Pelayanan Informasi dilakukan dengan memaksimalkan peran PRO sebagai komunikator, relationship builder,
backup management, dan good image maker.
Kata Kunci-public relations officer, PRO, pelayanan informasi.
References
Adhiani, S., & Welly, W. (2017). Peran Humas Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Dalam Melaksanakan Misi Pelayanan
Kesehatan Yang Prima Dan Islami Di Pekanbaru. Jurnal Fisip, 32-33.
Bogdan, & Taylor. (1975). Qualitative Methode Research. In Moleong, & lexy, Metodologi Penelitian
Kualitatif (pp. 2-5). Jakarta.
Kholisoh, N., & Yenita. (2015). 195Strategi Komunikasi Public Relations dan Citra Positif Organisasi(Kasus Public
Relations Rumah Sakit
Manzilati, A. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma, Metode, dan Aplikasi. UB Media
Moleong, L. J. (2009). Metodologi Penelitian Kualitatif (20th ed.). Bandung Remaja Rosdakarya.
Rosadi. (2007). Manajemen Kehumasan Dalam Korporasi. ejournal-ikom-unhas, 24-27.
Sari, M. P. (2017). FENOMENA PENGGUNAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI KOMUNIKASI
PEMBELAJARAN AGAMA ISLAM FISIP. JOM FISIP voL. 4 No. 2 Oktober 2017, 2-8.
Sazali, H., & Sukriah, A. (2021). PERAN MEDIA SOSIAL DALAM MENDUKUNG IMPLEMENTASI. Jurnal
Unesa, 614-617.
Supada, W. (2020). Public Relations and Corporate Social Responsibility. Jurnal Ilmu Komunikasi Danapati, 3-4.
Supranto. (1997). Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan. Rineka Ipta, 17.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, danR&D. Alfabeta.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. PT Alfabet. Sugiyono. (2017). Metode
Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta. Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Syahrani, S. (2022). Kesiapan santri dalam mengikuti analisis nasional PKPPS anwarul hasaniyyah (anwaha)
kabupaten Tabalong. Adiba: Journal of Education, 2(1), 23–31.
Tiyani, N. (2017). Sikap Dalam Beberapa Pekerjaan Pada Kasus Rumah Sakit X. JournalUndhiska, 28-32.
Tanujaya, C. (2017). Perancangan Standart Operational Procedure Produksi Pada Perusahaan Coffeein. Jurnal
Manajemen Dan Start-Up Bisnis, 2(1), 90–95.
Umanailo, M. C. B. (2019). Paradigma Konstruktivis. Metodologi Penelitian, 1–5.