Peran Akun @Ibunda.Id Di Media Sosial Instagram Mengenai Edukasi Perihal Kesehatan Mental Pada Pengikutnya

Authors

  • Triana Amelia Telkom University
  • Clara Novita Anggraini Telkom University

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi peran akun Instagram @ibunda.id dalam meningkatkan kesadaran kesehatan mental di
kalangan pengikutnya. Berdasarkan wawancara dengan tiga informan yang aktif mengikuti akun ini, ditemukan bahwa
konten yang disajikan oleh @ibunda.id mampu menarik perhatian dan mempengaruhi cara berpikir mereka mengenai
isu kesehatan mental. Para pengikut memaknai konten secara aktif melalui posisi preferred reading, negotiated
reading, dan oppositional reading, yang terbentuk karena preferensi terhadap pesan yang disampaikan. Konten yang
bersifat relevan, informatif, dan interaktif menjadi kunci dalam menciptakan kesadaran dan perubahan sikap positif
terhadap kesehatan mental. Meskipun akun ini efektif dalam menyampaikan pesan, terdapat tantangan dalam
mencapai pemahaman penuh, terutama bagi pengikut yang berada pada posisi negosiasi atau oposisi. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa media sosial, seperti Instagram, dapat menjadi alat edukasi yang efektif jika disertai dengan
strategi komunikasi yang inklusif dan berbasis empati. Akun @ibunda.id berhasil menciptakan lingkungan yang
mendukung bagi pengikutnya untuk lebih memahami dan merespons isu kesehatan mental secara kritis dan analitis.


Kata kunci-Instagram, kesehatan mental, @ibunda.id, pemaknaan aktif

References

Ayu Priana, Sutjipto, V. W., & Romli, N. A. (2022). Hubungan Penggunaan Media Sosial Instagram @riliv dengan

Pemenuhan Kebutuhan Informasi Kesehatan Mental Followers. CoverAge: Journal of Strategic

Communication, 12(2), 85–97. https://doi.org/10.35814/coverage.v12i2.3097

Efendi, E., Salam, M. A. H., Daffa, M., Sanjaya, S., & Azmi, R. N. (2023). Peran Komunikasi Media Sosial Dalam

Meningkatkan Kesehatan Mental. Al-Hikmah Media Dakwah, Komunikasi, Sosial Dan Kebudayaan, 14(2),

–188. https://doi.org/10.32505/hikmah.v14i2.7639

Fusar-Poli, P., Salazar de Pablo, G., De Micheli, A., Nieman, D. H., Correll, C. U., Kessing, L. V., Pfennig, A.,

Bechdolf, A., Borgwardt, S., Arango, C., & van Amelsvoort, T. (2020). What is good mental health? A scoping

review. European Neuropsychopharmacology, 31, 33–46. https://doi.org/10.1016/j.euroneuro.2019.12.105

Leite, F. P., & Baptista, P. de P. (2022). The effects of social media influencers’ self-disclosure on behavioral

intentions: The role of source credibility, parasocial relationships, and brand trust. Journal of Marketing

Theory and Practice, 30(3), 295–311. https://doi.org/10.1080/10696679.2021.1935275

Mekarisce, A. A. (2020). Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data pada Penelitian Kualitatif di Bidang Kesehatan

Masyarakat. JURNAL ILMIAH KESEHATAN MASYARAKAT : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan

Masyarakat, 12(3), 145–151. https://doi.org/10.52022/jikm.v12i3.102

Sari, D. N., & Basit, A. (2020). Media Sosial Instagram Sebagai Media Informasi Edukasi. Persepsi: Communication

Journal, 3(1), 23–36. https://doi.org/10.30596/persepsi.v3i1.4428

Waruwu, Y. (2024). Komunikasi Dan Seni Sastra.

Published

2024-12-23

Issue

Section

Program Studi S1 Ilmu Komunikasi