Pengaruh Faktor-Faktor Fraud Hexagon Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Kasus Pada PT Waskita Karya Tbk Periode 2014-2023)

Authors

  • Yudha Prabaswara Pratista Telkom University
  • Elly Suryani Telkom University

Abstract

Abstrak
Kecurangan laporan keuangan adalah tindakan untuk memperoleh keuntungan dengan melanggar hukum. Penelitian
ini bertujuan mengidentifikasi dampak faktor-faktor fraud hexagon terhadap kecurangan laporan keuangan PT
Waskita Karya Tbk periode 2014-2023. Sampel yang digunakan adalah laporan keuangan pada objek penelitian PT
Waskita Karya Tbk selama 10 tahun. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari laporan tahunan perusahaan.
Teknik analisis menggunakan regresi linear berganda dengan software Economic Views 12. Hasil uji simultan
diketahui stimulus, opportunity, rationalization, capability, ego, dan collusion berpengaruh secara simultan terhadap
kecurangan laporan keuangan. Sedangkan untuk uji parsial, stimulus dan capability berpengaruh secara positif
terhadap kecurangan laporan keuangan. Kemudian opportunity berpengaruh negatif terhadap kecurangan laporan
keuangan. Sedangkan, razionalization, ego, dan collusion tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan.
Saran bagi peneliti selanjutnya yaitu dapat mengembangkan variabel penelitian dengan menyesuaikan proksi dalam
studi mendatang untuk memahami perspektif fraud hexagon terhadap kecurangan laporan keuangan serta
menggunakan objek penelitian yang laian seperti sektor infrastruktur.
Kata Kunci-capability, collusion, ego, kecurangan laporan keuangan, opportunity, rationalization, stimulus

References

Abbas, M. T., & Laksito, H. (2022). Analisis Determinan Kecurangan Laporan Keuangan Menggunakan Perspektif

Fraud Diamond Theory (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2018-2020).

Diponegoro Journal Of Accounting, 11(4), 1–15. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/accounting

Adhania, S., Holiawati, & Nofryanti. (2024). The Effect of Hexagon Fraud Theory in Detecting Financial Statement

Fraud. International Journal of Digital Marketing Science, 1(1), 10–23. https://doi.org/10.54099/ijdms.v1i1.854

Amarakamini, N. P., & Suryani, E. (2019). Pengaruh Fraud Pentagon Terhadap Fraudulent Financial Statement Pada

Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Tahun 2016 Dan 2017. Jurnal Akuntansi, 7(2),

–136.

Association of Certified Fraud Examiners. (2024). Report to the Nations 2024 Global Study On Occupational Fraud

and Abuse. Retrieved from acfepublic: https://www.acfe.com/-/media/files/acfe/pdfs/rttn/2024/2024- report-to-thenations.pdf

Aprilia, S. R. N. A., & Furqani, A. (2021). Deteksi Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Metode Fraud Diamond

Pada Perusahaan Jasa. Journal of Accounting And Financial Issue, 2(2). www.idx.co.id

Boermawan, G., & Arfianti, R. I. (2022). Pengaruh Fraud Triangle Terhadap Kecurangan Pelaporan Keuangan

Dengan Beneish M-Score Model. Journal Of Applied Managerial Accounting, 6(2), 173–186.

www.cnbcindonesia.com Chuzaini, D. A., & Cahyaningsih. (2019). Analisis Fraud Pentagon Dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan

Keuangan (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2017). EProceeding of Management, 2881.

Daresta, T., & Suryani, E. (2022). Pengaruh Faktor-Faktor Kolusi Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan. Journal

of Management & Business, 5(2), 342–351. https://doi.org/10.37531/sejaman.v5i2.2893

Demetriades, P., & Owusu-Agyei, S. (2022). Fraudulent financial reporting: an application of fraud diamond to

Toshiba’s accounting scandal. Journal of Financial Crime, 29(2), 729–763. https://doi.org/10.1108/JFC-05-2021-

Dewi, C. K., & Yuliati, A. (2022). Pengaruh Fraud Hexagon Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Empiris

Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bei). Jurnal Riset Terapan Akuntansi, 6(2).

Fitaloka Waqidatun, A., Wijayanti, A., & Maulana, A. (2021). Nature Of Industry, Ketidakefektifan Pengawasan, Dan

Kecurangan Laporan Keuangan: Moderasi Teknologi Informasi. Business Management, Economic, and Accounting

National Seminar, 2, 65–79.

Gunanti, R., Eliza, A., & Sari, Y. M. (2024). The Effect of Hexagon Fraud Elements on Village Fund Fraud with

Religiosity as a Moderating Variable. International Conference on Islamic Economics, Business Development and

Studies, 269–295. https://doi.org/10.18502/kss.v9i16.16252

Hardika, I., Balqis, N., & Machdar, N. M. (2024). Pengaruh Financial Stability, Nature Of Industry, Dan Change In

Auditor Terhadap Financial Statements Fraud. Inisiatif: Jurnal Ekonomi, Akuntansi Dan Manajemen, 3(3), 72–89.

https://doi.org/10.30640/inisiatif.v3i3.2565

Hartanto, R. (2023). Pengaruh Political Connections dan Foreign Ownership terhadap Kecurangan Laporan Keuangan

Perbankan di Indonesia. Owner, 7(3), 2141–2149. https://doi.org/10.33395/owner.v7i3.1555

Imtikhani, L., & Sukirman. (2021). Determinan Fraudulent Financial Statement Melalui Perspektif Fraud Hexagon

Theory Pada Perusahaan Pertambangan. Jurnal Akuntansi Bisnis, 19(1).

Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI). (n.d.). Standar Audit (

Published

2025-04-28

Issue

Section

Prodi S1 Akuntansi