Analisa Resepsi Pendengar Podcast Ancur Pada Episode 501 Mengenai Daihatsu
Abstract
Penelitian ini mendalami efektivitas penggunaan podcast sebagai alat kehumasan dengan menganalisis bagaimana audiens merespon konten Podcast Ancur yang dipromosikan oleh Daihatsu untuk meningkatkan kemungkinan elaborasi. Studi ini berfokus pada analisis resepsi, sebuah pendekatan yang mengkaji interaksi antara pesan yang disampaikan oleh brand dan interpretasi audiens terhadap pesan tersebut. Menggunakan kerangka teori analisis resepsi oleh Stuart Hall, penelitian ini mengevaluasi bagaimana pesan dalam podcast dipahami dan diterima oleh audiens, yang menggambarkan dinamika antara strategi komunikasi Daihatsu dan persepsi audiens. Metodologi kualitatif dipilih untuk penelitian ini, melibatkan wawancara mendalam dengan pengelola podcast, tim PR Daihatsu, dan audiens, serta analisis konten dari episode terpilih untuk mengidentifikasi pola dekoding pesan. Hasil menunjukkan bahwa Podcast Ancur berhasil menciptakan keterlibatan yang tinggi dan resonansi mendalam dengan audiens, di mana integrasi antara Earned dan Owned Media dari model PESO memperkuat pesan dan meningkatkan kredibilitas brand. Meskipun PESO Model hanya sebagai pengantar dan kerangka umum yang mendukung pemahaman konseptual PR, penggunaan analisis resepsi sebagai alat utama dalam penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana audiens menginterpretasikan dan merespons inisiatif PR. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya mengintegrasikan pemahaman mendalam tentang resepsi audiens dalam pengembangan strategi komunikasi PR untuk memastikan efektivitas pesan yang disampaikan dan memperkuat hubungan antara brand dan konsumennya.
Kata Kunci : Analisis Resepsi, Public Relations, PESO Model, Podcast, Kemungkinan elaborasi, Komunikasi Daihatsu.
References
Aaker, D. A. (1996). Measuring Brand Equity across Products and Markets. California Management Review, 38, 102–120. http://dx.doi.org/10.2307/41165845
Adani, M.H.D. (2021). Muhammad Hilmi Dwi Adani.
Spotify. https://open.spotify.com/show/56A0Z6eFwS7m4JPrMHLweH
Bernays, E. L. (1923). Crystallizing Public Opinion. Bernays, E. L. (1951).
PublicRelations. Rumford Press.
Bogdan, R., & Taylor, S. J. (1975). Introducting to qualitative metods : Phenomenological. A Wiley Interscience Publication.
Fadilah, E., Yudhapramesti, P., & Aristi, N. (2017). Podcast sebagai Alternatif Distribusi Konten Audio. Jurnal Kajian Jurnalisme, 1(1), 90–104. https://doi.org/10.24198/kj.v1i1.10562
Fatoni, A. (2006). Metodologi Penelitian dan Teknik Penyusunan Skripsi. Rineka Cipta.
Gunawan, I. (2016). Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktek (1st ed.).
BumiAksara.
Harris, T. L., & Whalen, P. T. (2006). The marketer’s guide to public relations in the 21stcentury. Thomson Higher Education.
Huberman, A. M., & Miles, M. B. (1992). Analisis data Kualitatif. UI Press. Ishak, A.(2012). Peran Public Relations dalam Komunikasi Organisasi. Jurnal ASPIKOM, 1(4), 373. https://doi.org/10.24329/aspikom.v1i4.38
Ishaq, R. El. (2017). Public Relations: Teori dan Praktik. Intrans Publishing.
Kapferer, J.
N. (2008). The New Strategic Brand Management: Creating andSustaining Brand Equity Long Term. Kogan Page Publishers.
Kencana, W. H., & Meisyanti, M. (2020). The Implementation of Mass Media DigitalPlatform in Indonesia. Komunikator, 12(2). https://doi.org/10.18196/jkm.122038
Kuhn, T. S. (1962). The Structure of Scientific Revolution. Instituut Voor TheoretischeBiologie.
Margono. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan. Rineka Cipta. Margono. (2017). Metodologi Penelitian Pendidikan. Rineka Cipta.
Moleong, L. J. (2009). Metodologi Penelitian Kualitatif (20th ed.). Bandung Remaja Rosdakarya.
Musfiqon. (2012). Pengembangan Media dan Sumber Pembelajaran (1st ed.). PT PrestasiPustakarya.
Oliver, S. (2010). Public Relations Strategy (PR in Practice). Kogan Page Publishers. Patton, M. Q. (1980). Qualitative Evaluation Methods. Sage Publications.
Prastowo, A. (2012). Metode Penelitian Kualitatif dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Ar-ruzzmedia. Putro, M. P. (2012). Media Kehumasan.
Rahardjo, M. (2018). Paradigma Interpretif. http://repository.uin- malang.ac.id/2437/1/2437.pdf
Rahartri. (2019). “Whatsapp” Media Komunikasi Efektif Masa Kini (Studi Kasus Pada Layanan Jasa Informasi Ilmiah di Kawasan Puspiptek). Visi Pustaka, 21(2), 147–156.
Riduwan. (2004). Metode observasi dan penelitian. Rineka Cipta.
Rogers, D. L. (2016). The Digital Transformation Playbook: Rethink your Business for the Digital Age. Columbia Business School.
Satori, D., & Komariah, A. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Alfabeta. Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta. Sugiyono, D. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan.
Sujanto, R. Y. (2019). Pengantar Public Relations Di Era 4.0 Teori, Konsep, Dan PraktikKasus Terkini. Pustaka Baru Press.
ISSN : 2355-9357 e-Proceeding of Management : Vol.12, No.3 Juni 2025 | Page 1482



