Analisis Budaya Organisasi CARE Pada Perhumas Muda Bandung

Authors

  • Thessalonica Timorensia Goncalves Telkom University
  • Tita Melia Milyane Telkom University

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan budaya organisasi Perhumas Muda Bandung (PMB) dalam
membentuk karakter dan kompetensi anggota humas. Budaya organisasi CARE (Collaborate, Adaptable, Responsive,
Engaging) diperkenalkan pada periode kepengurusan 2024/2025 sebagai upaya untuk menciptakan lingkungan kerja
yang inklusif dan kolaboratif di tengah latar belakang anggota yang beragam. Metode penelitian yang digunakan adalah
deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa budaya CARE telah membentuk pola komunikasi terbuka, kolaborasi lintas departemen, dan
komitmen anggota terhadap pengembangan organisasi. Meskipun menghadapi tantangan dalam implementasinya,
budaya ini terbukti efektif dalam memperkuat identitas organisasi dan mendorong keterlibatan aktif anggota.

Kata Kunci: Budaya Organisasi, CARE, Kolaborasi, Kehumasan, Perhumas Muda Bandung

References

Habudin. (2020). Budaya organisasi. Jurnal Literasi Pendidikan Nusantara, 1(1), 23–32.

http://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/jlpn

Kamaroellah, A. (2014). Pengantar budaya organisasi (Konsep, strategi implementasi, dan manfaat). Surabaya: Pustaka

Radja.

Lincoln, J. R., & Miller, J. (1979). Work and friendship ties in organizations: A comparative analysis of relation

networks. Administrative Science Quarterly, 24(2), 181–199.

Lubis, W. (2021). Budaya organisasi perguruan tinggi (Edisi pertama). Jakarta: KENCANA.

McKenna, E., & Beech, N. (2004). Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Nasaireh, M. A., Abdullah, A. H., & Obeidat, K. A. (2019). The relationship between cultural types according to Handy’s

model and organizational structure in Jordanian public universities. International Journal of Academic Research in

Business and Social Sciences, 9(1). https://doi.org/10.6007/IJARBSS/v9-i1/5495

Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2017). Perilaku organisasi (16th ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Sandhu, S., & Kulik, C. T. (2019). Shaping and being shaped: How organizational structure and managerial discretion co

evolve in new managerial roles. Administrative Science Quarterly, 64(3), 619–658.

Scott, W. R., & Davis, G. F. (2015). Organizations and organizing: Rational, natural and open systems perspectives.

London: Routledge.

Sopiah. (2008). Perilaku organisasional (Edisi 1). Yogyakarta: ANDI.

Sutrisno, E. (2010). Manajemen sumber daya manusia (1st ed.). Jakarta: Kencana.

Utami, D. M. (2018). Pengaruh gaya kepemimpinan transformasional terhadap kepuasan kerja melalui budaya organisasi

sebagai variabel intervening (studi pada Sekretariat DPRD DIY). Jurnal Ekobis Dewantara, 1(10), 22– 28.

Weber, M. (2023). Bureaucracy. In Social theory re-wired (pp. 271–276). Routledge.

Published

2025-11-20

Issue

Section

Prodi S1 Hubungan Masyarakat