Analisis Penilaian Risiko Dan Perlakuan Risiko Terhadap Investasi Pengadaan Sarana (Studi Kasus Pt. Kereta Api Indonesia (Persero), Bandung, Tahun 2014)

Authors

  • Anastasia Widi Rahmawati Telkom University

Abstract

ABSTRAK PT. Kereta Api merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang transportrasi penyedia jasa angkutan darat yang mengelola semua kegiatan usaha yang berkaitan dengan perjalanan menggunakan kereta api. Tujuannya untuk mengetahui proses penilaian risiko yaitu identifikasi risiko, mengetahui dan mendapatkan besarnya risiko berdasarkan nilai kemungkinan dan dampak, menganalisis risiko yang terjadi pada proses pengoperasian kereta api, serta mengevaluasi risiko untuk dapat merencanakan perlakuan terhadap masingmasing risiko. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode deskriptif, menggunakan studi kasus dengan pendekatan kombinasi desain strategi metode campuran sekuensial (sequential mixed methods). Dalam penelitian ini data primer diperoleh dari survei pendahuluan, survei utama dan dari wawancara. Jumlah narasumber adalah sebanyak 5 orang yang berada pada devisi Pusat Manajemen Risiko PT. KAI (Persero) Dari survei yang telah dilakukan didapatkan bahwa 27 risiko relevan pada perusahaan, dan kemudian dilanjutkan dengan survei utama didapatkan bahwa 18 risiko tergolong pada risiko yang rendah, 5 risiko tergolong pada risiko menengah, dan 4 risiko tergolong pada risiko tinggi. Setelah melakukan pemetaan risiko tersebut maka akan dirumuskan perlakuan terhadap risiko yang setiap risiko melalui proses mitigasi dan selanjutnya bila risiko masih pada presentase tinggi maka perlu adanya perlakuan berikutnya diantaranya menghindari risiko, berbagi risiko dan menerima risiko. Kata Kunci: risiko, manajemen risiko, penilaian dan perlakuan risiko. ABSTRACT PT. Kereta Api is the Badan Usaha Milik Negara (BUMN), which is engaged in land transport service providers transportrasi managing all business activities related to travel by train. The goal is to find out the risk assessment process is the identification of risk, and get to know the magnitude of the risk based on the likelihood and impact values, analyze the risks that occur in the operation of the train, and evaluate the risks to be able to plan the treatment of each risk. The method used is descriptive method, using a case study approach is a combination of sequential mixed methods design strategies (sequential mixed methods). In this study primary data obtained from the pilot survey, the main survey and from interviews. The number of speakers is as much as 5 people who are in the Central Division of Risk Management of PT. KAI (Persero) From the surveys that have been conducted found that 27 risk relevant to the company, and then followed by the main survey found that 18 risk classified at low risk, 5 risk classified at intermediate risk, and 4 risk classified at high risk. After mapping the risk it will be formulated treatment of any risks through the risk mitigation process and further if the risk is still high percentage of the need for further treatment including risk avoidance, risk sharing and risk. Keyword: risk, risk management, assessment and risk threatment.

Downloads

Published

2014-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)