Analisis Semiotika Pemaknaan Lelucon Satire The Joker Pada Buku Novel Grafis Batman: The Killing Joke

Authors

  • Gusti Toyadha Tagya Brantakesuma Telkom University
  • Iis Kurnia Nurhayati Telkom University
  • Arie Prasetio Telkom University

Abstract

Fenomena yang terjadi pada Batman: The Killing Joke karya Alan Moore merupakan sebuah novel grafis Amerika yang mengisahkan tentang The Joker yang menceritakan kepada Batman sebuah lelucon yang secara tidak langsung menyinggung tawaran Batman untuk membantu merehabilitasi The Joker. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui makna denotasi, konotasi, dan mitos yang terdapat pada lelucon yang dimaksud. Dengan itu, metode yang digunakan adalah metode analisis semiotika Roland Barthes. Hasil dari penelitian menunjukan, lelucon yang dimaksud menjelaskan bahwa rehabilitasi tidak akan bisa menyembuhkan The Joker, karena dari awal The Joker tidak pernah mengidap sakit jiwa, dengan itu usaha Batman adalah suatu hal yang percuma. The Joker hanyalah orang biasa yang memiliki pandangan hidup yang berbeda dari yang lainnya, yaitu dia adalah seorang penganut, sekaligus aktivis dari paham absurdisme.
Kata kunci: lelucon satire, Semiotika Barthes, novel grafis, absurdisme, kegilaan

Downloads

Published

2017-12-01

Issue

Section

Program Studi S1 Ilmu Komunikasi