Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kualitas Kantor Akuntan Publik Dan Return On Asset Terhadap Audit Delay (Studi Pada Perusahaan Sektor Property, Real Estate, Dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2016)

Authors

  • Tiaz Zwaztiana Telkom University
  • Leny Suzan Telkom University

Abstract

Abstrak

Audit delay merupakan lamanya hari yang dibutuhkan auditor untuk menyelesaikan pekerjaan auditnya, yang diukur dari tanggal penutupan tahun buku hingga tanggal diterbitkannya laporan keuangan audit.. Berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 29/ POJK.04/ 2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Pasal 7; Emiten atau Perusahaan Publik wajib menyampaikan Laporan Tahunan Kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) paling lambat pada akhir bulan keempat setelah tahun buku berakhir. Perusahaan diharapkan tidak menunda penyajian laporan keuangan yang dapat menyebabkan manfaat informasi yang disajikan menjadi berkurang. Persatuan perusahaan real estate indonesia (REI) memprediksi perbaikan sektor properti akan terjadi namun hingga Kuartal-III 2016 masih berada pada kondisi yang belum memuaskan. Terjadi perlambatan pertumbuhan pada hampir seluruhnya, sektor ini pun hanya tumbuh 3,7% dibanding tahun 2015. Salah satu perusahaan yang melakukan keterlambatan dalam pelaporan keuangan, yang terjadi secara berturut-turut dalam periode penilitian, yaitu pada sektor property, real estate dan kontruksi bangunan pada PT Bakrieland Development Tbk, merupakan perusahaan yang tergolong besar namun pada kenyataannya PT. Bakrieland Development Tbk ini sering mengalami keterlambatan dalam penyampaian laporan keuangannya selain itu perusahaan Bakrieland Development Tbk selama lima tahun berturut-turut tidak menggunakan KAP big four mungkin hal ini berpengaruh perusahaan untuk melakukan keterlambatan dalam pelaporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi perusahaan untuk melakukan audit delay dalam pelaporan keuangan. Beberapa faktor tersebut diantaranya ukuran perusahaan, kualitas kantor akuntan dan return on asset. Hipotesis dalam penelitian ini diuji menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis regresi logistik. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor property, real estate dan konstruksi bangunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2015. Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 195 perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan ukuran perusahaan, kualitas kantor akuntan dan return on asset bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap audit delay. Dan secara parsial, return on asset berpengaruh dengan arah negatif terhadap audit delay, sedangkan ukuran perusahaan dan kualitas kantor akuntan publik tidak berpengaruh terhadap audit delay. Berdasarkan hasil penelitian ini, membuktikan bahwa audit delay terjadi tidak karena besarnya ukuran perusahaan dan kualitas kantor akuntan publik, tetapi terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi audit delay yaitu return on asset.

Kata Kunci: Audit Delay, Ukuran Perusahaan, Kualitas Kantor Akutan Publik dan Return On Asset.

Abstract The delay audit is the length of days required by the auditor to complete the audit work, as measured from the date of the close of the financial year to the date of the issuance of the audit financial statements. Under the terms of the Financial Services Authority Number 29 / POJK.04 / 2016 on the Issuer's Annual Report or Public Company. Article 7; An Issuer or Public Company must submit an Annual Report to the Financial Services Authority (OJK) no later than the end of the fourth month after the end of the financial year. Companies are expected not to delay the presentation of financial statements that may cause the benefits of the information presented to be reduced. Real estate company association Indonesia (REI) predicts the improvement of property sector will happen but until the third quarter of 2016 is still in unsatisfactory condition. There is a slowdown in

Downloads

Published

2018-04-01

Issue

Section

Program Studi S1 Akuntansi