Analisis Optimasi Biaya Bahan Baku Melalui Implementasi Metode Lot Sizing Pada Beras Cap Koi Ud. Jongbiru Kediri
Abstract
Abstrak UD. Jongbiru Kediri merupakan unit bisnis pengolahan beras setengah jadi – produk beras siap dipasarkan yang berada di Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Memiliki 4 cakupan wilayah dengan kuota produksi hingga 50ton/hari kerja membuat persoalan persediaan di UD. Jongbiru Kediri memiliki dampak yang cukup signifikan dalam kelangsungan bisnisnya. Penelitian ini mengimplementasikan manajemen persediaan menggunakan metode Lot Sizing (EOQ & POQ) pada UD. Jongbiru agar dapat menentukan jumlah permintaan yang dibutuhkan pada periode selanjutnya, jumlah persediaan yang aman di gudang, dan dapat menentukan ukuran pemesanan serta waktu pemesanan kembali sehingga dapat diketahui metode yang paling tepat dan sesuai untuk persediaan beras pada UD. Jongbiru. Penelitian ini menggunakan rumus perhitungan EOQ dan POQ dengan menggunakan metode peramalan Linear Regression karena menghasilkan selisih terkecil dengan permintaan aktual dibandingkan perhitungan peramalan untuk metode Moving Average atau Exponential Smoothing. Perhitungan Safety Stock untuk persediaan bahan baku beras di UD. Jongbiru berdasarkan lead time, service level dan standar deviasi yang dimiliki perusahaan menghasilkan sejumlah 351.187,21 kg untuk UD. Jongbiru. Metode EOQ yang dihasilkan dari perhitungan rata – rata jumlah permintaan per tahun menghasilkan kuantitas optimum dalam sekali pesan sebesar 184.885,6 kg dengan frekuensi pemesanan sebesar 16 kali pesan dalam setahun dan menghasilkan total biaya sebesar Rp 120.175.652,70 dalam setahun. Metode POQ yang dihasilkan dari jumlah produksi teroptimal sehingga menekan biaya ongkos produksi menghasilkan jarak antar pesan sebanyak 3 kali pesan dalam sebulan dan menghasilkan total biaya sebesar Rp 299.603.877,5 dalam setahun. Reorder point (pemesanan ulang) untuk UD. Jongbiru berada di titik 400.562,57 kg. Kata Kunci : Metode EOQ, Metode POQ, Peramalan, Safety Stock, Reorder Point Abstract UD. Jongbiru Kediri is a semi-finished rice processing business unit located in Kediri, East Java. Having 4 coverage area with up to 50 ton/ working day quota production makes the inventory problem in UD. Jongbiru Kediri has a significant impact in business continuity. This research uses good inventory management using lot sizing (EOQ & POQ) method in UD. Jongbiru being able to determine the number of requests required for the next period, the amount of safe inventory in the warehouse, and determine the size of order also re-order time so it can be known by UD. Jongbiru the most appropriate method for rice supply. For the data that has been obtained in the interview, forecasting result for EOQ and QOD using Linear Regression method because it produces the smallest difference with actual demand compared by Moving Average and Exponential method. Safety stock calculation for UD. Jongbiru based on the lead time, service level and standard deviation of the company. Safety stock calculation yields a total 351.187,21kg for UD. Jongbiru EOQ method from the calculation of the average number of requests per year to produce the optimum quantity in a single order results 184.885,6kg with frequency of ordering 16times in a year and generate a total cost Rp 120.175.652,70 meanwhile POQ method generated from the optimum amount of production spacing of 3times ordering in a month generates Rp 299.603.877,5 for total cost. Reorder point for UD. Jongbiru is at 400.562,57 kg. Keywords : EOQ, POQ, Forecasting, Safety Stock, Reorder PointDownloads
Published
2018-12-01
Issue
Section
Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)