Analisis Komparatif Value Proposition Dan Channel Pada Business Model Canvas Umkm Barbershop Kota Bandung (studi Kasus Trixs Barbershop, Rock N Roll Haircutting & Makeover, Dan Barberpop)

Authors

  • Irfan Sultan Fadilah Telkom University
  • Eka Yuliana Telkom University

Abstract

Abstrak Barbershop merupakan salah satu contoh dari UMKM yang cukup banyak diminati di Kota Bandung. Untuk mempertahankan usahanya, barbershop membutuhkan strategi terhadap faktor perubahan, berbagai kondisi ekonomi yang terjadi, dan persaingan usaha yang semakin ketat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis value proposition dan channel dengan menggunakan business model canvas. Value proposition diharapkan dapat menciptakan nilai untuk segmen pelanggan spesifik melalui paduan kategori yang berbeda dalam melayani kebutuhan segmen tersebut dan nilai dapat bersifat kuantitatif atau kualitatif. Channel digunakan oleh perusahaan untuk menggambarkan sebuah perusahaan berkomunikasi dengan segmen pelanggan dan menjangkau pelanggan untuk memberikan proposisi nilai. Pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini yaitu dengan wawancara dan dokumentasi pada Trixs Barbershop, Rock N Roll Haircutting & Makeover, dan Barberpop. Metode peneltian yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terdapat implementasi strategi yang relatif sama antar barbershop seperti indikator penyesuaian, merek atau status, harga yang relatif bersaing, pengurangan biaya, pengurangan risiko, dan saluran langsung, namun indikator lainnya berbeda seperti sifat baru, kemampuan dalam mengakses, kinerja, menyelesaikan pekerjaan, kenyamanan, desain, dan saluran tidak langsung karena menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Kata kunci: barbershop, business model canvas, channel, dan value proposition. Abstract Barbershop is one example of UMKM that is quite popular in Bandung City. For maintaining the business, barbershop needs to require a strategy that is engaged with the various real economic conditions, and business competition. The aim of this study is to analyze value propositions and channels with business model canvas. Value proposition are expected to create value for specific customer segments, such as different available categories and quantifiable segments or qualitative. Channel is needed by organization to communicate with customers and contribute to providing propositions. Data collections conducted in this study are interviews, and documentation on Trixs Barbershop, Rock N Roll Haircutting & Makeover, dan Barberpop. The method used in this study is qualitative-based descriptive. Some of strategy implementation is similar among barbershop such as adaptation, brand, competitive price, cost reduction, risk reduction, and direct channel, and some of strategy implementation is different such as new characteristics, access, performance, job completion, convenience, design, and indirect channel because of customer’s needs adjustment. Keywords: barbershop, business model canvas, channel, and value proposition.

Downloads

Published

2019-08-01

Issue

Section

Program Studi S1 Manajemen (Manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)