Aplikasi Perhitungan Biaya Produksi Dengan Mempertimbangkan Tingkat Pesanan Dan Aktivitas Berbasis Web (studi Kasus Pada Pt Pintu Sukses Lestari, Bandung)
Abstract
—Pada dasarnya biaya produksi merupakan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan manufaktur selama proses produksi berlangsung. Beberapa perusahaan menghitung biaya produksi dengan cara yang sederhana dan tanpa menggunakan metode apapun. Cara tersebut belum tentu memiliki akurasi dalam menentukan harga pokok produk. Sebab sistem sederhana tidak dapat menunjukan berapa biaya yang sesungguhnya di konsumsi dalam setiap pesanan dan aktivitas yang dikerjakan oleh perusahaan dan mengestimasi seluruh biaya dibebankan kepada produk. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dibuatlah sistem informasi berupa aplikasi yang menghitung biaya produksi dengan mempertimbangkan tingkat pesanan dan aktivitas. Aplikasi tersebut akan menerapkan dua metode akuntansi yaitu metode harga pokok pesanan dan activity based costing serta aplikasi yang akan dibangun dengan metode terstruktur. Metode-metode tersebut akan menghasil biaya produksi yang lebih akurat dan penentuan harga pokok produk yang lebih kompetitif, serta menghasilkan pencacatan akuntansi yang dapat memberikan keputusan yang tepat untuk meningkatkan efisiensi dan mengatur aktivitas-aktivitas dalam proses produksi. Selain itu metode terstruktur dalam pembangunan aplikasi ini akan melibatkan diagram flowchart, DFD, dan ERD untuk sistem analis dan perancangan. Berdasarkan hasil analis dan perancangan sistem, maka aplikasi ini mampu menerapkan perhitungan biaya produksi mulai dari pemakaian bahan sampai dengan biaya overhead pabrik yang telah berhasil diuji berdasarkan pengujian manual.
Kata Kunci—Harga Pokok Pesanan; Activity Based Costing; Sistem Informasi ;Metode Terstruktur;