PERACANGAN STORAGE BOX DENGAN SISTEM MODULAR SEBAGAI PENUNJANG PENYIMPANAN DI KAMAR KOS
Abstrak
Desain berkelanjutan menjadi fokus utama di dalam industri desain modern,
dengan penekanan pada penggunaaan sumber daya secara bijak dan meminimalisir
dampak lingkungan. Konsep modular telah diakui sebagai konsep desain yang dapat
mendukung desain berkelanjutan, dengan kemampuannya untuk mengurangi limbah dari
material dan energi yang digunakan dalam proses produksi dan penggunaan. Sistem
modular memberikan kemudahan pada mobilisasi, pemasangan, dan kustomisasi
sehingga dapat membantu mengoptimalkan ruang yang terbatas. Penelitian ini berfokus
untuk merancang storage box modular yang dapat mengakomodasi penyimpanan
tambahan di kamar kos. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif berdasarkan
fakta di lapangan, dimulai dari melakukan kuesioner, wawancara, observasi dan studi
literatur. Dilanjutkan proses perancangan menggunakan metode User Centered Design
(UCD) dan mengidentifikasi persona pada user. Hasil menunjukkan bahwa mahasiswa
yang tinggal di kos membutuhkan storage box yang tahan lama, mudah dibongkar pasang,
dan dapat menyimpan berbagai barang. Furnitur yang dirancang adalah storage box
dengan sistem modular single bodied, sistem knockdown agar mudah di mobilisasi, sistem
konfigurasi stackable dan menggunakan material yaitu blockboard.
Kata kunci: desain berkelanjutan, storage box modular, ruang terbatas (kamar kos)
Referensi
Desain berkelanjutan menjadi fokus utama di dalam industri desain modern,
dengan penekanan pada penggunaaan sumber daya secara bijak dan meminimalisir
dampak lingkungan. Konsep modular telah diakui sebagai konsep desain yang dapat
mendukung desain berkelanjutan, dengan kemampuannya untuk mengurangi limbah dari
material dan energi yang digunakan dalam proses produksi dan penggunaan. Sistem
modular memberikan kemudahan pada mobilisasi, pemasangan, dan kustomisasi
sehingga dapat membantu mengoptimalkan ruang yang terbatas. Penelitian ini berfokus
untuk merancang storage box modular yang dapat mengakomodasi penyimpanan
tambahan di kamar kos. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif berdasarkan
fakta di lapangan, dimulai dari melakukan kuesioner, wawancara, observasi dan studi
literatur. Dilanjutkan proses perancangan menggunakan metode User Centered Design
(UCD) dan mengidentifikasi persona pada user. Hasil menunjukkan bahwa mahasiswa
yang tinggal di kos membutuhkan storage box yang tahan lama, mudah dibongkar pasang,
dan dapat menyimpan berbagai barang. Furnitur yang dirancang adalah storage box
dengan sistem modular single bodied, sistem knockdown agar mudah di mobilisasi, sistem
konfigurasi stackable dan menggunakan material yaitu blockboard.
Kata kunci: desain berkelanjutan, storage box modular, ruang terbatas (kamar kos)