PENERAPAN METODE ZERO WASTE FASHION MENGGUNAKAN TEKNIK POLA SUBTRACTION CUTTING PADA BUSANA KEBAYA MODIFIKASI
Abstract
Sustainable fashion tidak hanya berkaitan dengan permasalahan limbah dan lingkungan saja, tetepi juga berkaitan dengan keberlangsungan sebuah budaya atau tradisi bagi generasi mendatang. Salah satu budaya atau tradisi di indonesia yaitu busana kebaya. Busana kebaya sebagai pakaian nasional indonesia akan terus digunakan dan mengalami peningkatan dalam penggunaan busana kebaya sehingga mengalami perkembangan pada desainnya menjadi busana kebaya modifikasi. Berdasarkan fenomena tersebut, Terdapat potensi dalam mengembangkan busana kebaya modifikasi sebagai bentuk penerapan konsep sustainable fashion melalui metode zero waste fashion yang bertujuan untuk mengurangi limbah kain dalam proses pembuatan busana. Metode zero waste fashion yang dapat digunakan yaitu teknik pola subtraction cutting yang berfokus untuk mengurangi limbah kain kurang dari 15% dalam proses pembuatan busana dengan mengoptimalkan penggunaan kain dengan menciptakan pola yang efisien. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa eksplorasi, observasi dan studi literatur. Hasil akhir dari penelitian ini berupa tiga karya busana kebaya menggunakan metode zero waste fashion dengan teknik subtraction cutting dengan mempertahankan pakem busana kebaya.
Kata kunci: busana kebaya, subtraction cutting, sustainable fashion, zero waste fashion.
References
Dahliani. (2008). Studi Penerapan Prinsip-Prinsip Desain Pada Masjid Noor Banjarmasin. INFO TEKNIK, Volume 9 No. 1, Juli 2008, 9(1), 82–98.
Garlufi, & Nursari. (2018). POTENSI PENERAPAN TEKNIK ZERO WASTE PATTERN CUTTING PADA DESAIN KEBAYA.
Gumulya, D., & Octavia, N. (2017). Kajian Akulturasi Budaya Pada Busana Wanita Cina Peranakan. Jadecs, 2(1), 12–25.
Gwilt, A. (2020). A Practical Guide to Sustainable Fashion. In A Practical Guide to Sustainable Fashion.
Karinia, M. N., & Nursari, F. (2020). Perancangan Busana Dengan Konsep Pola Zero Waste. e-Proceeding of Art & Design, 7(2), 3717–3722.
Nursari, F., & Hervianti, D. F. (2017). Potensi Penerapan Konsep Zero Waste Pada Busana Tradisioanal Studi Kasus: Kimono. Jurnal Rupa, 2(1), 71.
Putri, D. R., & Nursari, F. (2019). Teknik Zero Waste Substraction Cutting Kedalam Busana Demi-Couture. e-Proceeding of Art & Design, 6(2), 1903–1908.
Risannen and McQuillan. (2016). Zero waste fashion design.
Roberts. (2013). FREE-CUTTING by Julian Roberts.
Salam, S., Sukarman, B., Hasnawati, & Muh, M. (2020). Pengetahuan Dasar Seni Rupa. In Makassar: Universitas Negeri Makassar.
Santoso, R. E., Widyastuti, T., Sakuntalawati, L. R. D., Josef, A. I., & Affanti, T. B. (2019). Perubahan nilai dan filosofi busana kebaya di Jawa Tengah. Brikolase : Jurnal Kajian Teori, Praktik dan Wacana Seni Budaya Rupa, 11(1), 32–42.
Sitepu. (2004). Panduan Mengenal Desain Grafis. 5(3), 248–253.
Stephanie, T., & Suhartini, R. (2021). Faktor- faktor yang mempengaruhi pemilihan kebaya. Jurnal Online Tata Busana, 10(1), 184–191.
Suasmini, I. D. A. S. (2019). Kebaya Fashion, A Traditional Blouse-Dress Combination, To Pura (Balinese Temple) Are Affecting The Contemporary Women’s Lifestyles In Denpasar City. International Journal of Education and Research, 7(6), 37–42.
Trismaya, N. (2018). Kebaya Dan Perempuan: Sebuah Narasi Tentang Identitas. JSRW (Jurnal Senirupa Warna), 6(2), 151–159.
Utami, Sudirtha, & Angendari. (2019). Modifikasi Kebaya Berbahan Dasar Endek Dengan Aplikasi Bordir. Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, 10(3), 177.