Perancangan Aplikasi Layanan Sewa Kostum Cosplay Umkm Berbasis Web Menggunakan Framework Laravel Fokus Pada Penyewa
Abstract
Abstrak— Seiring berkembangnya akses informasi,
popularitas cosplay di Indonesia meningkat dengan pesat.
Peningkatan ini memberikan peluang bisnis baru berupa
penyewaan kostum cosplay. Namun, berdasarkan hasil
wawancara dan observasi, layanan sewa kostum saat ini sering
menghadapi kendala, seperti kesulitan mencari kostum yang
diinginkan, proses registrasi yang rumit, dan minimnya
penilaian terhadap pemilik sewa. Untuk menjawab
permasalahan ini, penelitian menggunakan metode extreme
programming (XP) untuk mengembangkan sebuah website
rental kostum cosplay yang di integrasikan menggunakan
framework Laravel. Pengembangan website ini menghasilkan
beberapa fitur seperti registrasi, pencarian, transaksi, dan
pencatatan. Website yang telah dirancang akan melalui tahap
pengujian iterasi sebanyak tiga kali kepada penyewa dengan
menggunakan metode testing User Acceptance Test (UAT).
Hasil dari pengujian menyatakan bahwa permasalahan yang
muncul dapat teratasi melalui website penelitian.
Kata kunci— Cosplay, Website, Extreme Programming,
User Acceptance Test, Penyewaan
References
[1] T. Winge, .Costuming the Imagination: Origins of Anime and Manga Cosplay,= Mechademia, vol. 1, no. 1, pp. 65-76, 2006, doi: 10.1353/mec.0.0084.
[2] Timothy E and Hidayat Z, .Cosplay in Indonesia: It's Not Just Cosplay, It's aBusiness Opportunity,= Int. J. Innov. Sci. Res. Technol., vol. Volume 5, no. Issue 10, October - 2020, pp. 695-699, 2020.
[3] A. Akhtar, B. Bakhtawar, and S. Akhtar, .Extreme Programming Vs Scrum: a Comparison of Agile Models,= Int. J. Technol. Innov. Manag., vol. 2, no. 2, pp. 80-96, 2022, doi: 10.54489/ijtim.v2i2.77.
[4] A. Lisna, .Metode Extreme Programming - Software Engineering,= no. November, pp. 9-25, 2019, [Online]. Available:https://www.academia.edu/35689849/Extreme_Programming_-_Software_Engineering__Rekayasa_Perangkat_Lunak.pdf
[5] W. Suryn, Software Quality Engineering: A Practitioner's Approach, vol. 9781118592. 2014.doi: 10.1002/9781118830208.
[6] R. I. Borman, A. T. Priandika, and A. R. Edison, .Implementasi Metode Pengembangan Sistem Extreme Programming (XP) pada Aplikasi Investasi Peternakan,= J. Sist. dan Teknol. Inf., vol. 8, no. 3, p. 272, 2020, doi: 10.26418/justin.v8i3.40273.
[7] I. Wahyudi and F. Alameka, .Analisis Blackbox Testing dan User Acceptance Testing TerhadapSistem Informasi Solusimedsosku,= J. Teknosains Kodepena |, vol. 04, no. 1, pp. 1-9, 2023.
[8] .19th International Conference on Agile Software Development, XP 2018,= 2018.
[9] E. Arif and I. Paulina Soko, .The Evaluation of webbased and android face-to-face tutorial applications quality using the user acceptance testing (UAT) method,= J. World Sci., vol. 1, no. 8, pp. 590-595, 2022, doi: 10.36418/jws.v1i8.76.
[10] Riyan Nugraha, Rudi Nurwanto, and Erwantoro, .Implementasi Aplikasi Berbasis Website Rental Kendaraan Berbasis PHP & MYSQL,= Elkom J. Elektron. dan Komput., vol. 15, no. 2, 2022, doi: 10.51903/elkom.v15i2.857.
[11] M. Stauffer, Laravel.
[12] I. P. Prabandanizwaransa, I. Ahmad, and E. R. Susanto, .Implementasi Metode Extreme Programming untuk Sistem Pengajuan Tempat PKL Berbasis Web,= J. Inform. dan Rekayasa Perangkat mLunak, vol. 4, no. 2, pp. 221-227, 2023, doi: m10.33365/jatika.v4i2.2601.
[13] D. R. Ganesh and D. G. Prabu, .Determination of mInternet Banking Usage and Purpose with mExplanation of Data Flow Diagram and Use Case Diagram,= Int. J. Manag. Humanit., vol. 4, no. 7, pp. 52-58, 2020, doi: 10.35940/ijmh.g0674.034720.
[14] J. Lang and D. Spisak, .Activity diagram as anorientation catalyst within source code,= Acta Polytech. Hungarica, vol. 18, no. 3, pp. 127-146, 2021, doi: 10.12700/APH.18.3.2021.3.7.
[15] Unknown, The Unified Modeling Language mReference Manual, vol. 53, no. 9. 2013.
