Evaluasi Model Bisnis Shokitan Menggunakan Business Model Canvas

Penulis

  • Rini Octaviany Telkomuniversity
  • Farda Hasun Telkomuniversity
  • Yudha Prambudia Telkomuniversity

Abstrak

Abstrak Shokitan merupakan sebuah usaha pada industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) yang memproduksi kebutuhan tidur seperti sprei, bed cover, dan sarung bantal untuk dijual di toko sendiri dan menjadi pemasok bagi toko lainnya. Usaha yang sudah dimulai sejak 2003 dan berlokasi di Jakarta Selatan ini mengalami penurunan penjualan sehingga pendapatan juga menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal tersebut disebabkan karena persaingan yang semakin ketat dan perubahan lingkungan bisnis Shokitan. Melihat permasalahan ini, model bisnis Shokitan akan dievaluasi dan dirancang model bisnis usulan. Evaluasi tersebut dilakukan dengan menggunakan Business Model Canvas (BMC). Terdapat 3 data yang diperlukan dalam melakukan evaluasi. Data pertama adalah data model bisnis saat ini yang diperoleh melalui observasi dan wawancara kepada pemilik bisnis sehingga dapat dipetakan menjadi model bisnis saat ini. Data kedua adalah customer profile yang diperoleh dengan melakukan wawancara kepada segmen pelanggan bisnis. Data terakhir adalah data peta analisis lingkungan bisnis yang diperoleh melalui internet dan studi literatur. Ketiga data tersebut digunakan untuk melakukan analisis SWOT dan merumuskan strategi usulan yang dapat diimplementasikan oleh Shokitan. Langkah berikutnya yaitu membuat value proposition canvas dengan melakukan proses fitting antara value map dan customer profile yang telah diidentifikasi, dilanjutkan dengan proses pengembangan dan pemetaan business model canvas untuk Shokitan. Beberapa perbaikan penting yang diusulkan dari hasil evaluasi untuk Shokitan adalah melakukan perluasan segmen pelanggan ke sektor perhotelan, meningkatkan penjualan dengan melakukan peningkatan kualitas dan variasi produk, adanya kenaikan harga pada kustom produk, meningkatkan penggunaan teknologi informasi sebagai media penjualan dan promosi, meningkatkan kegiatan produksi, dan meningkatkan hubungan kerja sama yang baik dengan mitra. Kata Kunci: Model Bisnis, Business Model Canvas, Shokitan


Abstract Shokitan is a business engaged in Textile and Textile Products (TPT) industry that manufactures bedding needs such as bed linen, bed covers and pillowcases to be sold in their own stores and other stores. This business, which started in 2003 and located in South Jakarta, has experienced a decline in sales so that revenue has also declined compared to previous years. This declining sales was due to increasingly fierce competition and changes in Shokitan's business environment. Recognizing this problem encourages Shokitan to evaluate its business model and to propose a new business model. The evaluation was carried out using Business Model Canvas (BMC). There are 3 data needed in evaluation. The first data is the current business model data obtained through observation and interviews with business owners. The second data is the customer profile obtained by conducting interviews with business customer segments. The latest data is a map of the business environment analysis obtained through the internet and literature studies. These three data are used to conduct a SWOT analysis and formulate a proposed strategy that can be implemented by Shokitan. The next step is creating a value proposition canvas and fitting the value map to the customer profile. Some important improvements proposed from the evaluation resulted from the evaluation are expanding customer segments into the hotel sector, increasing sales by increasing quality and product variations, increasing prices on custom products, increasing the use of information technology as a medium for sales and promotion, increasing production activities, and enhancing good cooperative relationships with partners. Key Words: Business Model, Business Model Canvas, Shokitan

##submission.downloads##

Diterbitkan

2020-08-01

Terbitan

Bagian

Program Studi S1 Teknik Industri