Sistem Pengenal Tanda Buatan Untuk Navigasi Drone Balon Udara

Penulis

  • Rafie Ihsan Hartono Telkom University
  • Angga Rusdinar Telkom University
  • Willy Anugrah Cahyadi Telkom University

Abstrak

Abstrak Drone merupakan pesawat nirawak yang dikendalikan oleh pengendali jarak jauh. Fungsi utama drone adalah sebagai alat bantu atau pesawat sederhana untuk memudahkan pekerjaan atau kegiatan manusia. Namun daya terbang yang dimiliki hanya selama 7 menit sampai 34 menit dengan jarak tempuh sejauh 100 m hingga 10 km. Berdasarkan permasalahan tersebut maka hybrid blimp Drone merupakan solusi terbaik. Penggabungan antara daya angkat blimp dan daya angkat drone itu sendiri akan mengurangi daya baterai yang digunakan oleh rotor. Hybrid blimp drone akan dirancang menggunakan sistem yang akan mengenali tanda buatan dari ArUco Markers untuk navigasinya. Sehingga dapat membantu dalam penelusuran secara real-time dan mengetahui titik untuk memulai atau mengakhiri misi sehingga mempermudah pada saat melakukan kegiatan. Selain itu hybrid blimp drone memiliki fitur untuk terbang secara autonomous. Hasil dari penelitian ini adalah hybrid blimp drone dapat terbang secara otomatis dengan arah yang telah ditentukan dan dapat mengetahui titik mulai dan berhenti dalam melakukan misinya dengan pendeteksian tanda buatan pada kondisi aktual masih kurang stabil dibandingkan dengan kondisi ideal.
Kata kunci: tanda buatan, drone, blimp, hybrid, ArUco Markers

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-11-14

Terbitan

Bagian

Program Studi S1 Teknik Elektro