Perancangan Mixed Model Untuk Minimasi Idle Time Pada Proses Pengepakan Di Ptpn Viii Ciater

Penulis

  • Muhammad Naufal Amanullah Telkom University
  • Dida Diah Damayanti Telkom University
  • Widia Juliani Widia Juliani Telkom University

Abstrak

PT. Perkebunan Nusantara VIII, Ciater adalah salah satu perusahaan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang beroperasi di bidang perkebunan di seluruh Indonesia. Pada salah satu proses pembuatan bubuk teh di PT. Perkebunan Nusantara VIII, Ciater yaitu pada proses pengepakan dilakukan kebijakan penyimpanan bubuk teh di dalam peti miring sebelum dilakukan proses pengepakan. Kebijakan penyimpanan ini mengakibatkan idle time, dan waktu menganggur pada proses pengepakan. Dalam kondisi eksisting proses penyimpanan mengakibatkan idle time 164008,07 menit, balance delay 85,63%, line efficiency 14,37, smoothest index 66956 untuk proses pengepakan bubuk teh BOP I sebagai sample dengan menggunakan 4 operator. Dalam untuk mencapai tujuan meminimasi idle time pada proses pengepakan maka diusulkan menggunakan mixed model, yaitu melakukan proses pengepakan tanpa dilakukannya penyimpanan bubuk teh. Bubuk teh yang dihasilkan akan langsung dimasukkan ke proses pengepakan. Setelah dilakukan perubahan proses pengepakan dengan menghilangkan peti miring menggunakan mixed model dan menghasilkan idle time 940,70 menit, balance delay 30,78%, line efficiency 69,22, smoothest index 678 dan roses pengepakan dilakukan secara berurutan berdasarkan waktu proses kerja setiap bubuk teh dengan menggunakan 1 operator. Kata Kunci : Mixed Model, Idle Time, Balance Delay, Line Efficiency, Smoothest Index.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2017-08-01

Terbitan

Bagian

Program Studi S1 Teknik Industri