Analisis Media Sosial Instagram @Indonesiainla Konsulat Jendral Republik Indonesia Di Los Angeles
Abstrak
Kementerian Luar Negeri menempatkan perwakilan-perwakilannya di negara negara yang dinilai strategis bagiIndonesia guna membangun kerja sama internasional yang dibagi menjadi dua perwakilan, yakni Kedutaan Besar
Republik Indonesia (KBRI) dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI). Selain bertugas untuk meningkatkan
aspek tugas-tugas yang dimiliki KBRI agar dapat menjadi lebih baik, KJRI juga menjadi sarana untuk Warga Negara
Indonesia (WNI) yang sedang tinggal di negara yang bersangkutan untuk mencari atau mendapatkan informasi serta
mengajukan keluhan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, serta dilakukan pengumpulan data
melalui wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Tujuan menganalisis media sosial Instagram
@indonesiainla milik Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles adalah untuk mengetahui seberapa besar
pengaruhnya terhadap kualitas hubungan komunikasi dengan masyarakat. Konsulat Jenderal Republik Indonesia di
Los Angeles menggunakan 4 pilar strategi dalam pembuatan kontennya, yaitu komunikasi, kolaborasi, edukasi, dan
hiburan. Cara yang digunakan Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles untuk menarik perhatian
audiensnya yaitu dengan menyajikan konten informatif dan edukatif yang disajikan dalam bentuk konten hiburan.
Kata Kunci-komunikasi, strategi komunikasi, media sosial
Referensi
Abdullah, I., Wahyono, S.B., & Persadha, P.D. (2019). Audience Culture in The Reception of Text: Black Campaigns
on Online Media During Indonesia’s 2014 and 2019 Presidential Elections. Humanities & Social Sciences
Vol 7, No 1, 2019, pp 493-500 https://doi.org/10.18510/hssr.2019.7156
Anwar, R.K. Rusmana, A. (2017). Komunikasi Digital Berbentuk Media Sosial dalam Meningkatkan Kompetensi
Bagi Kepala Pustakawan dan Tenaga Pengelola Perpustakaan. Bandung: Dharmakarya Jurnal Aplikasi Iptek
untuk Masyarakat ISSN 1410-5675.
Lon S. dan David K. B., (2009). The Social Media Bible: Tactics, Tools, and Strategies for Business Success.
Saefudin, A. (2005). Perkembangan Teknologi Komunikasi: Perspektif Komunikasi Peradaban.
Cangara, H. (2014), Perencanaan dan Strategi Komunikasi, Jakarta, Rajawali Pers
Folkerts, J., Lacy, S., Larabee, A. (2008). The Media in Your Life: An Introduction to Mass Communication (4th ed.)
Boston: Pearson Cavazza, F. 2012Education Inc.
Mendoza, D.T. (2004). Kampanye Isu dan Cara Melobi. Terjemahan. Edisi Pertama. Jakarta: Yayasan Obor
Indonesia.
Nazir, M. (2005), Metode Penelitian, Jakarta, Ghalia Indonesia
Rahayu, D. (2016). Bisnis Teknologi Komunikasi.
Agusta, I. (2003). Pusat Sosial Ekonomi. Litbang Pertanian, Bogor 27 (10).
Venus, A. (2004). Manajemen Kampanye: Panduan Teoretis dan Praktis dalam Mengefektifkan Kampanye
Komunikasi. Cetakan ke-1. Bandung: Simbiosa Rekatama Media
Zamroni, M. (2009). Perkembangan Teknologi Komunikasi dan Dampaknya Terhadap Kehidupan. Jurnal Dakwah.
Vol. X. No. 2.
Kurnia, N. (2005). Perkembangan Teknologi Komunikasi dan Media Baru: Implikasi Terhadap Teori Komunikasi.
Terakreditasi Dirjen Dikti. SK. NO. 56/DIKTI/Kep/2005.