Efektivitas Komunikasi Unit Corporate Communication Yakes Telkom Melalui Media Sosial Terhadap Kebutuhan Informasi Konsumen
Abstrak
Dalam menyampaikan kebutuhan in
formasi secara digitalisasi tentu harus memiliki keefektivitasan yang bisa
membantu konsumen untuk mendapatkan informasi terutama tentang kesehatan, maka pada penelitian ini dilakukan
agar dapat mengetahui Efektiftas Komunikasi Unit Corporate Communication Yakes Telkom melalui Media Sosial
terhadap Kebutuhan Informasi Konsumen. Dengan memiliki tujuan penlitian untuk memperoleh tingkat kekuatan
hubungan antara variabel bebas yaitu efektifitas komunikasi dan media sosial terhadap variabel terikat yaitu
kebutuhan informasi. Penlitian ini menggunakan metode penelitian Kuantitatif dengan jenis penelitian analisis
deskriptif. Untuk pengambilan sampel yang digunakan yaitu metode non-probability sampling dengan jumlah
responden yang diambil sebanyak 357 konsumen Yakes Telkom. Teknik analisis yang digunakan oleh peneliti yaitu
deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Dari hasil pengujian hipotesis, efektifitas komunikasi dan media
social memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kebutuhan informasi konsumen. Hal ini dibuktikan dengan hasil
Uji Hipotesisi secara parsial yaitu (Uji T) dan di dapatkan bahwa efektifitas komunikasi berpengaruh signifikan
terhadap kebutuhan informasi selain itu media sosial juga memiliki pengaruh terhadap kebutuhan informasi
konsumen. Hasil uji koefisien determinasi bahwa di dapatkan data secara keseluruhan dua variabel efektifitas
komunikasi dan media social memiliki perngaruh yang cukup baik terhadap variable kebutuhan informasi
konsumen. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa kedua aspek variable saling memiliki pengaruh secara baik dari
informasi yang disebarkan oleh Unit Corporate Communicatin Yakes Telkom.
Kata Kunci-efektifitas komunikasi, media sosial, kebutuhan informasi konsumen, Yakes Telkom.
Referensi
A Larabee, S. L. (2008). The Media In Your Life: An Introduction to Mass Communication. Boston: Pearson Cavazza:
education inc.
Adler, R. B. (2006). Understanding Human Communication. Oxford: Oxford University Press.
ARDIANTO, D. E. (2011). KOMUNIKASI 2.0 Teoritisasi dan Implikasi . Yogyakarta: ASPIKOM Buku Litera dan
Perhumas.
Basuki, S. (2004). Pengantar Ilm Perpustakaan . Jakarta: Gramedia Pustaka Utama .
Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches (4th ed.).
Thousand Oaks, CA: Sage.
Freberg, K. (2019). Social Media for Strategic Communication. University of Louisville, USA: SAGE Publications,
Inc.
Guha, B. (2004). Documentation and Information . New Delhi: World Press. Hardjana, a. (2000). Audit Komunikasi
Teori dan Praktek. Jakarta: Grasindo.
Hidayat. (1986). Teori Efektifitas Dalam Kinerja Karyawan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Hs, L.
(2009). Kamus Kepustakawanan indonesia . Yogyakarta: Pustaka Book Publisher.
https://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi. (2022, November 13). Komunikasi. p. 1.
Kotler, P. L. (2012). Marketing Management, 14 Edition. United states of America: Person. McQuail, D. (2009).
Mass Communication Theory . London : Stage Publication, Ltd.
Nicholas, D. d. (2009). Assesing Information Needs in the age of the Digital Consumer. London:: Routledge.
Puntoadi, D. (2011). Menciptakan Penjualan Melalui Social Media . Jakarta: Elex Media Komputindo.
Sankarto, B. (2008). Identifikasi kebutuhan informasi . Bandung: Rekayasa Sains. Sedarmayanti, S. H. (2011).
Metodelogi penelitian. Bandung: Mahdar maju.
Setyanto, A. E. (2021). Metode Penelitian Komunikasi Kuantitatif. Jakarta: Psikologi Corner.
Siregar, S. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif : Dilengkapi dengan Perbandingan Perhitungan Manual & SPSS.
Jakarta: Penerbit Kencana.
Solis, B. (2010). The Complete Guide for Brands and Business to Build Cultivate, and Measure Success in the New
Web. New Jersey: John Wiley &.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2018). Metode
Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2022). Metode penelitian kuantitatif. Bandung: alfabeta.
Suharsaputra, U. (2012). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan. Bandung: Refika Aditama.
Wiryanto. ( 2004). Pengantar Ilmu Komunikasi. Grasindo.
Arifin, F. N. (2015). Efektivitas Akun Instagram @filmnasional dalam Pemenuhan Kebutuhan.
Dhayuningrum, L., Dhayuningrum, L. A., Prijana, P., & Yanto, A. (2017). Hubungan Informasi Line Today dengan
Pemenuhan Kebutuhan Informasi Mahasiswa. JIPI (Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi).
Putra, Y. M. (2015). Pengaruh Penggunaan Media Sosial Twitter Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Tugas
Akhir ( Survei Terhadap Followers @Ta _Fe). E-Proceeding of Management.
Putri, H. K. E., & Fuady, M. E. (2018). Hubungan antara Tayangan Youtube
Pemenuhan Kebutuhan Informasi Netizen.
