Wacana Ketidaksetaraan Gender Pada Film Siti ( A Discrouse Of Gender Inequality In Siti Movie)

Penulis

  • Mustika Ermawati Dewi Telkom University
  • Catur Nugroho Telkom University

Abstrak

Gender adalah konsep yang menjelaskan sifat laki-laki dan perempuan yang dibangun secara sosial dan budaya. Misalnya, wanita itu dikenal lembut, cantik, emosional, atau keibuan. Sementara pria dianggap: kuat, rasional, jantan, kuat Konsep ini sebenarnya tidak menjadi masalah asalkan tidak ada pihak yang dirugikan. Namun, memahami konsep gender menghasilkan ketidaksetaraan gender baik pria maupun wanita. Media massa, yang merupakan lembaga independen sebagai penyedia informasi, pendidikan, hiburan dan kontrol sosial di percaya dapat cepat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai apa yang akan diwacanakan mengingat jangkauan media yang luas dan mencakup orang banyak. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui wacana ketidaksetaraan gender dalam film SITI.. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis wacana kritis Sara Mills untuk menganalisis posisi subjek dan penonton produsen dalam menggambarkan wacana ketidaksetaraan gender yang merepresentasikan marginalisasi, subordinasi, stereotip, kekerasan, dan beban kerja yang ditampilkan scene dan dialog. Teknik pengumpulan data berasal dari pengamatan penulis terhadap film SITI dengan mengamati keseluruhan alur cerita, dokumen film Sastra dan studi literatur, mengumpulkan makalah, buku, dan informasi lainnya tentang analisis wacana kritis model Sara Mills. Kesimpulan dari penelitian ini, melalui strategi wacana yang dipresentasikan melalui film SITI dapat dilihat bahwa keberadaan perempuan dengan konsep gender dan budaya membuat perempuan dalam posisi yang kurang menguntungkan, mengakibatkan ketidakadilan berupa marginalisasi, subordinasi, Stereotip, kekerasas, dan beban kerja. Kekuatan wacana mendorong makna yang akan diterima oleh penonton dalam memahami konsep gender yang justru meminggirkan kaum perempuan.

Kata Kunci: Gender, Ketidaksetraan Gender, Film, Analisis Wacana Sara Mills

##submission.downloads##

Diterbitkan

2017-12-01

Terbitan

Bagian

Program Studi S1 Ilmu Komunikasi