RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI LAMPU OTOMATIS MENGGUNAKAN SKEMA TIME DELAY BERBASIS FUZZY

Authors

  • Bima Ilham Naufal Telkom University
  • Asep Suhendi Telkom University
  • Endang Rosdiana Telkom University

Abstract

Pemborosan daya listrik sering kali menjadi masalah di dalam lingkungan masyarakat, baik bangunan, ruangan, atau fasilitas umum. Waktu pemakaian lampu yang terlalu lama adalah salah satu faktor penyebabnya. Di zaman yang masih serba manual ini banyak pengguna yang lalai akan betapa pentingnya pengelolaan waktu pemakaian lampu. Dalam rangka untuk mengatasinya dibuatlah sistem kendali lampu otomatis berbasis sensor Passive Infra Red (PIR). Sensor PIR tidak bisa mendeteksi pengguna yang cenderung diam, oleh sebab itu aplikasi Time delay akan sangat cocok diterapkan di ruangan dengan sedikit aktivitas. Untuk semakin menunjang dalam pemakaian waktu lampu, maka ditambahkan skema Time delay pada sistem pengendali tersebut, dimana Time delay akan menutupi kekurangan dari sistem pengendali berbasis Sensor PIR yang terlalu cepat lepas dari sistem deteksi jika orang cenderung tidak bergerak meskipun masih dalam daerah kerja sensor. Oleh karena itu akan dilakukan perancangan sistem kendali dengan metode Time delay berbasis logika Fuzzy. Logika Fuzzy digunakan untuk menentukan Time delay berdasarkan jumlah aktivitas yang terdeteksi oleh sensor. Sedangkan representasi Time delay merupakan hasil observasi penelitian yang mempunyai kriteria rentang himpunan antara input dengan output adalah dari short (0-10) menit, medium (5-20) menit, sampai long (15-25) menit. Secara keseluruhan pengoprasian sistem pengendali berhasil jika dilihat dari faktor alur kerjanya, dimana hasil analisis data menunjukan sistem memiliki persentase Efektifitas penerapan dan Akurasi output pada Time delay sebesar 58,33% dan 95,55%.

Kata Kunci: Sistem kendali lampu otomatis , Time delay, Sensor PIR,  Fuzzy

References

Juni Handoko, Cerdas Memanfaatkan & Mengelola Listrik Rumah Tangga. Lampu pijar: Biro efisiensi Energi, 2005.

Syaifurrahman. 1994. Sistem Kontrol Otomatis Terhadap Pengaruh Beban Lebih dan Perubahan Tegangan Pada Instalasi Rumah Tangga. Skripsi, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura Pontianak. Sutono. 2014.

Perancangan Sistem Aplikasi Otomatisasi Lampu Penerangan Menggunakan Sensor Gerak dan Sensor Cahaya Berbasis Arduino Uno (ATMega 328).Majalah Ilmiah UNIKOM Vol. 12 (II).

Galoeh Otomo, Wildian, Sistem Kontrol Penyalaan Lampu Ruang Berdasarkan Pendeteksian Ada Tidaknya Orang Di Dalam Ruangan, Jurnal Fisika Unand Vol. 2, No. 4, Oktober 2013.

Waworundeng, Jacquline. dkk. 2017. Implementasi Sensor PIR Sebagai Pendeteksi Gerakan Untuk Sistem Keamanan Rumah Menggunakan Platform IoT. Jurnal. Minahasa Utara: Jurusan Teknik Informatika Universitas Klabat

Adhi, S., Dedi, I. ketut, & Kusuma, I. N. (2015). Penerapan Mikrokontroler Sebagai Sistem Kendali Perangkat Listrik Berbasis Android. Eksplora Informatika, 4(2), 135–144

Royen, Abi. “Pengertian, Tujuan Pemakaian dan Jenis Relay”. 26 Februari 2016.

Arduino.cc. (2020, 21 Juni). Description Pauses The Program for The Amount of Time (in miliseconds) Specified as Parameter. Diakses pada 5 November 2020, dari https://www.arduino.cc/en/pmwiki.php?n=Reference/Delay

Kashyap, M., Sharma, V., & Gupta, N. (2018). Taking MQTT and NodeMcu To IOT : Communication in Internet of Things. Procedia Computer Science, 132(Iccids), 1611–1618

Downloads

Published

2021-12-03